Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Penjelasan itu berkaitan dengan penolakan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik terhadap pembangunan hotel bintang lima di TIM yang akan disebut dengan Wisma TIM.
Penolakan seniman mengenai pembangunan hotel bintang 5 itu karena kurang memahami teknis revitalisasi di TIM tersebut.
Revitalisasu TIM akan dilengkapi dengan fasilitas hotel untuk memfasilitasi seniman baik dari luar daerah maupun luar negeri.
"Wisma TIM akan dibangun dengan 14 lantai. Lantai 1-3 sebagai fasilitas ruang publik seperti galeri kesenian untuk menaruh lukisan- lukisan para seniman serta gerai-gerai untuk usaha ritel,"
Sebelum pengesahan tersebut, banjir interupsi mewarnai rapat banggar itu
Wisma TIM tidak hanya dijadikan sebagai penginapan saja.
Planetarium dengan Wisma TIM sendiri hanya berjarak sekitar 45 meter. Akhirnya, objek yang dibidik di balik gedung tidak mampu ditangkap teleskop Planetarium.
Radhar menyebut Jakpro bicara seolah-olah sudah konfirmasi dengan seniman TIM dan mengubah-ubah istilah dari hotel menjadi wisma
Setelah mendapat penolakan soal pembangunan hotel bintang lima di kawasan TIM, Jakpro pun memutuskan untuk menyetop pembangunan dan anggaran untuk revitalisasinya pun dipangkas
Prasetyo meminta agar eksekutif tidak bermain anggaran, karena pada akhirnya akan ketahuan juga
Perombakan skema binis itu diperlukan setelah rencana pembangunan hotel berbintang atau Wisma TIM dibatalkan, sehingga model bisnis pengelolaan TIM pun harus berubah.
"Soal pembangunan TIM ini kalau imajinasinya berbeda repot. Orang-orang membuat imajinasi, lalu kami yang disalahkan."
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) telah mendesain ulang proyek revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM).
Wisma TIM yang semula akan berfungsi sebagai hotel diubah menjadi Wisma Seniman yang diperuntukkan sebagai tempat menginap para seniman yang berkegiatan di TIM.
Noorca menyebut para seniman menolak keras revitalisasi TIM. Penolakan sudah berlangsung selama berbulan-bulan lewat silent movement atau acara seni gerilya.
Menurut Syaiful, tindakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merevitalisasi TIM salah. Dia meminta Anies untuk lebih bijak membuat tindakan ke depannya.
"Besok saya dipanggil oleh komisi X DPR RI. Mau diajak diskusi gitu. Suratnyaa sudah ke saya," kata Prasetyo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (18/2).
Untuk kesekian kalinya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, enggan menanggapi pertanyaan yang dilemparkan awak media saat disinggung pemanggilan dari Komisi X DPR RI.
Revitalisasi yang kini sedang dalam proses pembangunan lokasi parkir dan pembongkaran Gedung Graha Bhakti Budaya.
DKJ tidak diberi ruang untuk ikut mengelola TIM.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved