Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Berkaca pada UU Cipta Kerja, deregulasi di Indonesia kerap tidak konsisten, bahkan ada yang backtrack.
KEMENTERIAN Perindustrian mengungkapkan kepercayaan industri mengalami penurunan di tengah ketidakpastian ekonomi dunia maupun domestik.
INDEKS PMI Manufaktur Indonesia terus menunjukkan tren positif. Pada Februari 2025, PMI Manufaktur Indonesia meningkat ke level 53,6 dari Januari di level 51,9
Sejumlah perusahaan memutuskan untuk melakukan perekrutan mulai Januari, serta melakukan penambahan jumlah tenaga kerja selama dua bulan ke depan.
Daya saing industri manufaktur Indonesia masih perlu ditingkatkan agar dapat bertahan di tengah ekosistem persaingan global.
Membaiknya kinerja industri manufaktur itu diprediksi akan berlangsung selama triwulan I 2025 karena masih ada momen hari besar keagamaan Imlek, Ramadan, dan Lebaran di triwulan I 2025.
Pemerintah berupaya meningkatkan sektor manufaktur nasional melalui penggunaan bahan baku lokal, pemberian insentif, perlindungan industri, dan kerja sama internasional.
Peningkatan PMI manufaktur di akhir tahun didorong oleh kenaikan produksi dan permintaan baru, baik dari pasar domestik maupun internasional.
PMI manufaktur masuk ke zona ekspansif karena adanya kenaikan volume produksi dan pesanan baru.
Meski sedikit membaik jika dibandingkan dengan skor Oktober yang saat itu sebesar 49,2, kinerja sektor manufaktur pada November masih mengalami penurunan produksi akibat sepinya pesanan.
Lesunya kinerja pabrik manufaktur masih dibarengi dengan tingginya tingkat inflasi. Hal itu membuat perusahaan manufaktur menaikkan biaya produksi mereka.
Pemerintah disarankan segera cari jalan keluar dari masalah penurunan daya beli, bukan sibuk menghibur diri dengan mengeluarkan pernyataan yang tidak substantif.
Selama tiga bulan berturut-turut, perusahaan manufaktur mengalami penurunan pesanan, utamanya di industri pengolahan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa (1/10), dibuka menguat 23,56 poin atau 0,31% ke posisi 7,551,49.
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengakui Purchasing Manager’s Index (PMI) manufaktur Indonesia saat ini memang dalam kondisi lemah.
Surplus neraca perdagangan pada Agustus 2024 bertolak belakang dengan Purchasing Manager's Index (PMI) manufaktur yang kembali jeblok.
Aturan relaksasi impor yang ditetapkan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perdagangan, menjadi salah satu faktor turunnya Purchasing Manager’s Index (PMI) Manufaktur Indonesia.
Presiden Joko Widodo menyinggung mengenai merosotnya angka Purchasing Manager Index (PMI) Manufaktur Indonesia. Menurutnya, masalah itu mulai harus ditangani secara serius.
Di tengah membesarnya gelombang pengangguran, geliat aktivitas investasi langsung di sektor manufaktur yang bersifat padat karya.
Pada kuartal II 2024, sektor tertentu di industri manufaktur masih terbilang ekspansif, namun ekspansifnya sudah masuk ke tren pelemahan.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved