Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PRESIDEN RI Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan Menteri Kesehatan dan Mendikbudristek untuk melakukan evaluasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
"Angka 2,8% satuan pendidikan walaupun itu sudah kecil, tetapi itu data kumulatif, bukan data per satu bulan. Jadi, itu semua dari seluruh masa covid ini."
Setelah pembelajaran tatap muka dijalankan, katanya, pihaknya memang melakukan beberapa sampling yang agak besar di Jakarta dan Semarang
"Kita tentukan di tingkat kabupaten/kota berapa jumlah sekolah yang melaksanakan tatap muka, dari situ kita ambil 10% untuk sampling."
Sebab positivity rate secara nasional belum turun di bawah 5% dan pelanggaran protokol kesehatan masih banyak terjadi di lingkungan sekolah.
"PTM sampai saat ini masih terkendali, alhamdulillah sekolah-sekolah tetap menjalankan PTM dengan prokes ketat dan masih dengan pembagian shift masuknya,"
Belajar secara online dan tatap muka tentu saja berbeda apa lagi anak- anak yang pada tahun 2020 kemarin melakukannya secara mendadak dikarena penyebaran Covid-19.
Pembelajaran tatap muka (PTM) jenjang SD dan SMP yang digelar selama sepekan berjalan baik dan tidak ditemukan hambatan apapun.
Dinas Pendidikan DKI Jakarta khawatir jika PTM terbatas tahap II tetap dijalankan selama ANBK tingkat SMA, dapat menciptakan kerumunan di masa pandemi covid-19.
FSGI tetap menyampaikan keprihatinan atas kasus covid-19 paling banyak terjadi di jenjang SD sebesar 2,78 persen atau 581 sekolah.
Tampak tenda bantuan berwarna putih sudah mulai koyak. Debu tebal menempel di dinding tenda itu.
Dari temuan 1.303 sekolah yang menjadi klaster covid-19 selama PTM terbatas, sebanyak 165 sekolah di antara angka itu atau 2,77% berada di Jatim.
Siswa-siswi yang kurang mampu bisa menggunakan seragam yang tidak harus baru.
Jika ditambah dengan 610 sekolah yang sudah menerapkan PTM sejak 30 Agustus silam, ada total 1.500 sekolah yang akan menerapkan PTM.
Dinas Pendidikan Depok telah mengajukan rehabilitasi gedung sekolah yang rusak kepada Wali Kota melalui Dinas Perumahan dan Permukiman Depok agar dapat diperbaiki pada 2021
Jadi lanjut Wijayanto hingga sekarang yang dilakukan pihaknya, pengecekan terkait persiapan sekolah.
Mulai hari Senin, 27 September 2021 mendatang terdapat tambahan 890 sekolah di Ibukota yang akan melangsungkan pembelajaran tatap muka (PTM).
Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang dilakukan dengan protokol kesehatan ketat tersebut juga dikombinasikan dengan pembelajaran daring atau hybrid.
Mulai Senin (27/9), terdapat tambahan sebanyak 890 sekolah yang akan menerapkan PTM.
Data tersebut merupakan laporan dari sekolah yang belum diverifikasi, sehingga masih banyak kesalahan atau kekeliruan.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved