Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Manchester City masuk ke jajaran tim elite Eropa yang berrhasil meraih treble winner. Status istimewa itu mereka raih setelah mengalahkan Inter Milan dalam laga final Liga Champions dan menjadi juara untuk musim 2022/2023.
Sebelum Manchester City, ada 7 klub Eropa yang lebih dulu berhasil menaklukan tiga kompetisi sekaligus dalam satu musim. Siapa saja mereka? Berikut daftar lengkapknya.
1. Celtic
Klub asal Skotlandia itu menjadi tim pertama yang berhasil meraih treble winner. Bahkan, saat itu, mereka menjuarai empat kompetisi, yaitu Piala Liga Skotlandia, Liga Skotlandia, Piala Skotlandia, dan Liga Champions yang pada saat itu masih bernama Piala Champions.
Baca juga: Manchester City Juara Liga Champions
Torehan luar biasa itu terjadi pada musim 1966/1967. Di final Piala Champions, mereka menang 2-1 atas Inter Milan.
2. Ajax Amsterdam
Pada musim 1971/1972, klub elite Belanda, Ajax Amsterdam, merengkuh tiga trofi yaitu Liga Belanda, Piala Belanda dan Liga Champions. Saat itu, di final, mereka juga mengalahkan Inter Milan dengan skor 2-0. Johan Cruyff adalah sosok utama dalam keberhasilan Ajax di musim tersebut.
3. PSV Eindhoven
Klub asal Negeri Tulip kembali berjaya. Pada musim 1987/1988, PSV Eindhoven yang diperkuat sejumlah pemain bintang di masanya, salah satunya Ronald Koeman, berhasil menjuarai tiga kompetisi, persis seperti yang dilakukan Ajax 17 tahun sebelumnya.
Di final Liga Champions, tim yang diasuh Guus Hiddink itu berhasil menumbangkan perlawanan Benfica melalui drama adu penalti.
4. Manchester United
Manchester United menjadi tim Inggris pertama yang menorehkan catatan treble winner. Itu terjadi pada musin 1998/1999. Saat itu Setan Merah diisi generasi emas seperti David Beckham, Ryan Giggs, Gary Neville, Ole Gunnar Solksjaer dan Peter Schmeichel.
Melawan Bayern Muenchen di laga final Liga Champions, anak-anak asuhan Sir Alex Ferguson menang dengan cara yang dramatis. Sempat tertinggal lebih dulu, Manchester United bisa membalikkan keadaan. Gol kemenangan bahkan diciptakan pada menit akhir pertandingan oleh Solskjaer.
5. Barcelona
Bukan satu kali, melainkan dua kali, Barcelona berhasil meraih treble winner. Dua catatan apik itu ditorehkan pada musim 2008/2009 dan 2014/2015.
Treble pertama diraih pada masa kepemimpinan Pep Guardiola. Sementara, treble kedua terjadi saat Luis Enrique memegang kendali. Lionel Messi memegang peran penting pada dua hasil istimewa tersebut.
6. Inter Milan
Di bawah asuhan Jose Mourinho, Inter Milan memperoleh kesuksesan terbesarnya. Klub asal Italia itu berhasil menjuarai Serie A, Copa Italia dan Liga Champions. Di final kompetisi tertinggi Eropa, mereka mengalahkan Bayern Muenchen yang sedianya lebih diunggulkan dengan skor 2-0.
7. Bayern Muenchen
Tim asal Jerman itu menjadi klub kedua yang berhasil menorehkan dua kali treble winnner setelah Barcelona. Treble pertama diraih pada musim 2012/2013 dan kedua pada 2019/2020.
Kegiatan tersebut dilakukan bekerja sama dengan Midea dan Rumah Cemara di Bandung, Jawa Barat.
Pemain internasional Prancis itu mengalami sedikit terkilir pada bahunya pada akhir pertandingan Liga Primer Inggris, Minggu (14/2), ketika timnya menang 2-1 di markas Manchester City.
Kerja sama kedua pemain yang sama-sama berusia 24 tahun itu hanya kebobolan tiga gol dalam 10 laga pertama pada musim ini, terbaik di Liga Primer Inggris.
Mendy sudah sempat bergabung dengan tim nasional Prancis, setelah bermain 90 menit penuh dalam kemenangan 3-1 di Derby Manchester akhir pekan lalu, sebelum kemudian harus putar balik karena cedera.
Pemain belakang Prancis itu mengalami cedera saat the Citizen menang 3-1 atas Manchester United, 11 November lalu.
Kepa Arrizabalaga menolak diganti ketika Chelsea melawan Manchester City.
PELATIH Internazionale Milan Frank de Boer tengah ramai dikabarkan bakal didepak dari posisinya menyusul kondisi tim yang memburuk. Sejumlah nama dikabarkan bakal menggantikan De Boer di Giuseppe Meazza, termasuk Fabio Capello.
Pochettino mengatakan keputusan itu adalah keputusan teknis bukan sebagai hukuman setelah the Lillywhites menderita kekalahan beruntun dari Watford dan Liverpool.
Jika akuisi itu benar terjadi, Erick akan mendapatkan dana sebesar 150 juta euro atau setara Rp2,4 triliun.
Inter mampu menang telak 4-0 dari Rapid Vienna di laga 32 besar Liga Europa.
Jersey spesial diluncurkan Inter sebagai penanda 20 tahun kerja sama dengan apparel asal Amerika Serikat, Nike.
Banyak yang menduga Icardi berulah karena pelatih Inter Milan Luciano Spalletti membuatnya kesal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved