Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Spurs Dipermalukan Newcastle, Lloris Minta Maaf

Mesakh Ananta Dachi
24/4/2023 05:30
Spurs Dipermalukan Newcastle, Lloris Minta Maaf
Penjaga gawang Tottenham Hotspur Hugo Lloris(AFP/Lindsey Parnaby )

HUGO Lloris meminta maaf kepada para pendukung Tottenham Hotspur setelah timnya dipermalukan 6-1 oleh Newcastle United di laga lanjutan Liga Primer Inggris, Minggu (23/4).

Kiper Spurs itu kebobolan lima gol dalam tempo 21 menit di St James Park saat klub London utara itu menderita kekalahan terbesar mereka pada musim ini.

Kekalahan telak itu membuat peluang Spurs, yang saat ini menduduki peringkat lima klasemen Liga Primer Inggris, untuk meraih tiket Liga Champions, nyaris pupus.

Baca juga: Newcastle Cetak Setengah Lusin Gol ke Gawang Spurs

Spurs kini tertinggal enam poin dari peringkat empat Manchester United, yang masih mengantongi dua laga lebih banyak ketimbang anak-anak asuhan Cristian Stellini.

Dalam laga di St James Park, banyak pendukung Spurs yang meninggalkan stadion sebelum babak pertama berakhir.

"Hasil ini sangat memalukan. Hal pertama yang harus kami lakukan adalah meminta maaf kepada para pendukung yang melakukan perjalanan dan melihat langsung laga ini," ujar Lloris kepada Sky Sports.

Baca juga: Kalahkan Forest, Liverpool Buka Peluang Masuk Empat Besar

"Kami tidak tampil apik pada hari ini. Kami tidak bisa mengimbangi permainan Newcastle."

"Kami benar-benar absen di babak pertama. Babak kedua berbeda namun kekalahan ini sangat menyakitkan," lanjutnya.

Lloris digantikan Fraser Forster di babak kedua dengan alasan cedera sehingga penjaga gawang Prancis itu tidak semakin menanggung malu.

Lloris mengakui timnya bermain tanpa kebanggaan.

"Kami tidak bisa melawan. Sulit menganalisa permainan kami namun yang pasti kami bermain tanpa rasa bangga," ungkap Lloris.

"Pertandingan ini sangat aneh karena kami tidak bisa beraksi setiap kali kebobolan."

"Kami bisa saja mencari alasan namun faktanya kami tidak berjuang. Saat Anda masuk ke lapangan tanpa keinginan untuk menang, Anda akan kesulitan," imbuhnya. (AFP/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya