Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
GELANDANG Chelsea Mason Mount meminta rekan-rekan satu timnya memutus rangkaian kekalah berturut-turut di laga final di Stadion Wembley dan sekaligus membalas kekalahan di final Piala Liga dari Liverpool ketika kedua tim bertemu lagi di final Piala FA nanti.
Mount mencetak gol kedua saat Chelsea menang 2-0 atas Palace di Wembley, Minggu (17/4), yang mengantarkan mereka ke final Piala FA untuk ketiga kalinya secara beruntun.
Namun, sejak mengalahkan Manchester United untuk menjuarai Piala FA 2018, Chelsea kalah dari Leicester City dan Arsenal dalam dua tahun terakhir, selain kalah adu penalti di final Piala Liga melawan Liverpool, Februari lalu dan Manchester City pada 2019.
Baca juga: The Blues Bawa Misi Balas Dendam di Final Piala FA
"Sudah waktunya bagi kami memenangkan final di Wembley. Bagi saya sendiri, ini sudah lima final di Wembley, lima final saya kalah," kata Mount, yang merasakan finis runner-up di tiga final domestik sejak masuk tim inti Chelsea pada 2019-2020.
Pemain berusia 23 tahun itu juga bagian dari tim Inggris yang kalah dari Italia dalam final Piala Eropa 2020, dan dipinjamkan kepada klub Liga Championship Derby County ketika mereka gagal melawan Aston Villa dalam playoff promosi divisi dua, Mei 2019.
"Sekarang, kami harus menekan diri sendiri agar terus melangkah. Saatnya mendapatkan balasan kami," sambung Mount.
Chelsea dan Liverpool bertemu di final Piala FA dan Piala Liga dalam musim yang sama, setelah Arsenal dan Sheffield Wednesday melakukan hal yang sama pada musim 1992-1993.
Manajer Chelsea Thomas Tuchel, yang merasakan tiga kekalahan di tiga final domestik sejak memimpin di Stamford Bridge, musim lalu, senang timnya bangkit setelah kalah 4-5 secara agregat 5-4 melawan Real Madrid di ajang Liga Champions.
"Ini pekan yang sangat menguras fisik dan mental. Sungguh tidak mudah bagi kami memainkan tiga pertandingan dalam tiga kompetisi berbeda," kata Tuchel.
"Saya senang kembali menjadi bagian dari itu (final Piala FA). Saya tidak bisa lebih bersemangat dan bangga karena ini kompetisi besar. Kami siap," pungkasnya. (Ant/OL-1)
PELATIH Chelsea, Enzo Maresca, menilai keberhasilan timnya menjuarai Piala Dunia Antarklub FIFA sama berharganya dengan trofi Liga Champions.
PENYERANG Chelsea, Joao Pedro, melontarkan kritik pedas kepada Paris Saint-Germain (PSG) usai insiden panas pada laga final Piala Dunia Antarklub 2025 di MetLife Stadium, Senin (14/7).
PELATIH Paris Saint-Germain (PSG), Luis Enrique, mengaku menyesal terlibat dalam keributan usai timnya kalah 0-3 dari Chelsea di final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, Senin (14/7).
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menilai gelar Piala Dunia Antarklub 2025 setara dengan Liga Champions usai kemenangan 3-0 atas PSG.
Final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 yang mempertemukan Chelsea vs PSG diwarnai insiden memalukan. Selepas laga, pelatih PSG Luis Enrique menyerang pemain The Blues, Joao Pedro.
Cole Palmer tampil gemilang saat Chelsea mengalahkan PSG 3-0 di final Piala Dunia Antarklub 2025. Kemenangan ini menjadi bukti kebangkitan The Blues.
Liverpool memberikan penghormatan terakhir kepada Diogo Jota dalam laga pramusim melawan Preston North End.
Liverpool mengawali rangkaian pramusim 2025/2026 dengan kemenangan meyakinkan. Liverpool vs Preston North End,
Liverpool resmi memensiunkan nomor punggung 20 milik mendiang Diogo Jota. Langkah itu dilakukan sebagai penghormatan terakhir
Barcelona menjadikan Luis Diaz sebagai target utama untuk memperkuat lini sayap setelah upaya merekrut Nico Williams dari Athletic Bilbao kembali menemui jalan buntu.
BEK Real Madrid, Trent Alexander-Arnold mengaku kesulitan bermain dalam laga perempat final Piala Dunia Antarklub melawan Borussia Dortmund setelah kabar duka atas meninggalnya Diogo Jota
Liverpool memutuskan untuk membayarkan sisa masa kontrak striker mereka, Diogo Jota, kepada keluarga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved