Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PELATIH Real Madrid Carlo Ancelotti mengungkapkan menjinakkan Cesar Azpilicueta di kiri lapangan adalah kunci utama yang membuat Madrid berhasil menaklukkan Chelsea 3-1 di kandang sendiri di Stamford Bridge, London, di laga leg pertama perempat final Liga Champions, Kamis (7/4) dini hari WIB.
"Kami berusaha mematikan Azpilicueta di sebelah kiri dan untuk itulah (Federico) Valverde mengawasi dia. Itu mungkin terlihat seperti lima bek (dalam pertahanan Chelsea) tetapi kenyataannya Azpilicueta terus di belakang dan Valverde bermain sebagai pemain sayap," kata Ancelotti kepada Movistar Plus seperti dikutip laman Liga Champions, Kamis (7/4).
Madrid menyarangkan tiga gol yang semuanya diciptakan Karim Benzema sehingga untuk kedua kali berturut-turut dia mencetak hattrick dalam laga Liga Champions atau pemain keempat setelah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pada musim 2016/2017, dan Luiz Adriano pada 2014/2015.
Baca juga: Hattrick Benzema Bukti Kerapuhan Pertahanan Chelsea
Satu gol tuan rumah dicetak Kai Havertz pada menit ke-40 yang saat membuat kedudukan 2-1 untuk Real sebelum Benzema menciptakan satu gol lagi pada awal babak kedua.
Manajer Chelsea Thomas Tuchel menyebut kekalahan ini sebagai kekalahan telak dan yang terburuk yang pernah disaksikannya di Stamford Bridge. Dia tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya, termasuk dalam cara timnya bermain.
"Pada level seperti ini, Anda tidak boleh bermain seperti ini, baik secara individual maupun sebagai tim. Kami tidak melakukan apa yang biasa kami lakukan dan kami jauh di bawah standar kami. Kemudian Anda kalah dalam pertandingan," kata Tuchel setelah laga ini.
Dia mengakui timnya melakukan kesalahan dalam semua sektor permainannya.
"Tidak hanya soal seberapa terbukanya kami, tetapi juga di mana kami mengumpan, bagaimana kami mengumpan, kapan kami mengumpan. Pada saat kami menyerang, intensitas, tantangan, tekad kami. Babak pertama sangat jauh dari standar yang kami sendiri sudah tetapkan. Kami tak bisa mengeluh ketika kami sudah kalah pada babak ini," papar Tuchel.
Tetapi Tuchel juga mengeluhkan penyelesaian akhir timnya setelah turun minum.
"Di babak kedua, kami melepaskan 16 tembakan berbanding satu. Anda selalu bisa bangkit, Anda bisa menyamakan kedudukan, Anda bisa memenangkan laga ini, tetapi jika Anda mengakhiri sendiri laga ini setelah 48 menit, itu makin sulit saja. Pada babak kedua kami masih memiliki peluang mengubah kedudukan jadi 3-2. Tapi tidak hari ini," pungkas Tuchel. (Ant/OL-1)
PELATIH Chelsea, Enzo Maresca, menilai keberhasilan timnya menjuarai Piala Dunia Antarklub FIFA sama berharganya dengan trofi Liga Champions.
PENYERANG Chelsea, Joao Pedro, melontarkan kritik pedas kepada Paris Saint-Germain (PSG) usai insiden panas pada laga final Piala Dunia Antarklub 2025 di MetLife Stadium, Senin (14/7).
PELATIH Paris Saint-Germain (PSG), Luis Enrique, mengaku menyesal terlibat dalam keributan usai timnya kalah 0-3 dari Chelsea di final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, Senin (14/7).
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menilai gelar Piala Dunia Antarklub 2025 setara dengan Liga Champions usai kemenangan 3-0 atas PSG.
Final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 yang mempertemukan Chelsea vs PSG diwarnai insiden memalukan. Selepas laga, pelatih PSG Luis Enrique menyerang pemain The Blues, Joao Pedro.
Cole Palmer tampil gemilang saat Chelsea mengalahkan PSG 3-0 di final Piala Dunia Antarklub 2025. Kemenangan ini menjadi bukti kebangkitan The Blues.
BEBERAPA saat sebelum mengakhiri karier di Paris Saint Germain (PSG), Kylian Mbappe dipanggil Luis Enrique untuk masuk ruangan kerjanya.
Sejauh ini, PSG dan Chelsea sudah delapan kali berjumpa dalam segala kompetisi.
Paris Saint-Germain memastikan tempat di Final Piala Dunia Antarklub 2025 setelah mengalahkan Real Madrid 4-0.
Mbappe kemungkinan akan jadi starter saat Real Madrid berhadapan dengan PSG.
Real Madrid dan Benfica dilaporkan tengah menyelesaikan detail akhir untuk kepindahan Alvaro Carreras ke Santiago Bernabeu.
Modric sudah mengumumkan pada bulan Mei bahwa ia akan mengakhiri kariernya bersama Real Madrid setelah 13 tahun membela klub ibu kota Spanyol tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved