Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Klopp: Ini Derby Merseyside Terbaik

Basuki Eka Purnama
02/12/2021 14:15
Klopp: Ini Derby Merseyside Terbaik
Pelatih Liverpool Juergen Klopp(AFP/Paul ELLIS)

MANAJER Liverpool Juergen Klopp mengatakan kemenangan atas Everton, Kamis (2/12) dini hari WIB, adalah penampilan terbaik yang dia lihat dalam sepanjang sejarah derby Merseyside di Liga Primer Inggis.

Klopp memang tidak terlalu senang dengan Derby Merseyside. Intensitas permainan tinggi dan cenderung kasar selalu muncul di pertandingan.

Musim lalu, Virgil van Dijk mengalami cedera hingga akhir musim yang memicu kehancuran pertahanan Liverpool. Tetapi The Reds memperbaiki beberapa kesalahan dengan kemenangan 4-1 kali ini di Goodison Park.

"Itu tentu saja, penampilan terbaik yang kami tunjukkan sejak saya berada di Liverpool di Goodison,” kata Klopp.

Baca juga: Hajar Everton, Liverpool Berjaya di Derby Merseyside

“Kami memiliki beberapa permainan bagus di sini tetapi tidak sebagus malam ini, tidak pernah setenang malam ini. Kami tidak pernah meyakinkan seperti malam ini. Itulah mengapa kami memenangkan pertandingan, saya sangat senang tentang itu," jelas Klopp.

The Reds membuka papan skor dengan cepat di menit kesembilan melalui kapten tim Jordan Henderson. 

Sepuluh menit berselang, giliran penyerang Mohamed Salah yang memperdaya kiper Jordan Pickford. 

Menerima umpan dari sang kapten Henderson, bintang asal Mesir itu menaklukkan penjaga gawang lawan dengan tendangan terukur.

Sebelum turun minum, tuan rumah sempat membuka asa melalui gol Demarai Gray. Meski begitu, Liverpool seperti mengamuk di babak kedua dan mencetak dua gol tambahan melalui gol Salah dan Diogo Jota.

Kemenangan ini pertama kali bagi Liverpool dengan mencetak empat gol atau lebih di laga tandang melawan Everton sejak menang 5-0 pada November 1982 di bawah arahan Bob Paisley.

Klopp menjelaskan penampilan anak asuhnya malam itu adalah contoh Liverpool yang telah berkembang di bawah pengawasannya menjadi kekuatan kejam yang dapat meningkat di setiap kesempatan.

"Sejak saya berada di Liverpool, kami belajar bagaimana memainkan permainan semacam ini. Kami harus belajar bermain di Old Trafford, belajar bermain di Goodison, dan malam ini kami menunjukkan bahwa kami telah mengambil langkah besar dalam perkembangan kami, dan itu sangat bagus," jelas Klopp.

Klopp juga terkesan dengan kemampuan pemainnya mengontrol emosi di Derby Merseyside yang kerap cenderung kasar sebelumnya.

Apalagi mengingat keluhan mereka dengan cedera yang diderita Van Dijk dan Thiago Alcantara saat melawan Everton, musim lalu.

“Dua derby bagi kami, melawan Everton dan Manchester United, adalah pertandingan besar. Kami harus belajar bagaimana menjaga diri kami tetap tenang jika anda ingin memainkan sepakbola terbaik," kata Klopp.

Sementara itu, manajer Everton Rafael Benitez kecewa dengan hasil tersebut. Hasil itu membuat Everton gagal meraih kemanangan dalam delapan laga terakhirnya.

"Semua orang pasti kecewa karena kami kalah dalam derby. Tapi kami kalah karena kami membuat kesalahan melawan tim papan atas," kata Benitez.

Benitez tidak mau memikirkan nasibnya sebagai manajer setelah kekalahan Derby Merseyside musim ini.

"Tidak. Saya seorang profesional dan memiliki pengalaman yang cukup. Saya dapat melihat ketika sebuah tim memberikan segalanya. Komitmen para pemain ada di sini," jelasnya. (Skysports/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya