Ditahan Imbang Wolves, Mourinho Tuding Pemain Spurs Minim Ambisi

Basuki Eka Purnama
28/12/2020 05:45
Ditahan Imbang Wolves, Mourinho Tuding Pemain Spurs Minim Ambisi
Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho(AFP/Lindsey Parnaby )

JOSE Mourinho mengklaim permainan bertahan yang ditunjukkan Tottenham Hotspur saat ditahan imbang 1-1 oleh Wolverhampton Wanderers bukanlah perintahnya. Spurs kembali kehilangan poin setelah unggul lebih dulu dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris, Senin (28/12) dini hari WIB.

Spurs, kini, telah gagal menang di empat laga Liga Primer Inggris secara beruntun dan mengganggu upaya mereka untuk meraih gelar liga pertama dalam tempo 60 tahun.

The Lillywhites kini menduduki peringkat lima klasemen Liga Primer Inggris, tertinggal enam poin dari pemuncak klasemen Liverpool.

Baca juga: Gol Telat Wolves Buyarkan Kemenangan Spurs

Spurs telah kehilangan delapan poin setelah kebobolan gol penyama kedudukan di 10 menit laga pada musim ini seperti kala melawan Newcastle United, West Ham United, dan Crystal Palace. Mereka juga kebobolan di menit 90 saat kalah di markas Liverpool.

Spurs mengawali laga di Molineux dengan apik saat Tanguy Ndombele mencetak gol saat laga baru berlangsung satu menit.

Namun, seperti yang biasa dilakukan tim besutan Mourinho, Spurs memustuskan bertahan untuk mempertahankan keunggulan 1-0 itu. Hasilnya, mereka harus membayar mahal keputusan itu.

"Kami tidak memiliki ambisi ataupun keinginan untuk mencetak gol tambahan," ujar Mourinho.

"Satu poin melawan Wolves biasanya tidak buruk karena mereka adalah lawan yang kuat. Namun, mencetak gol di menit pertama dan selama 89 menit gagal mencetak gol tambahan membuat saya frustasi."

"Bertahan bukanlah niat kami. Mereka tahu apa yang saya minta di paruh waktu. Jika mereka tidak bisa mereka melakukannya, itu karena mereka tidak bisa melakukan lebih baik lagi," imbuhnya.

Gol telat Romain Saiss yang menyamakan kedudukan adalah hasil yang layak bagi Wolves mengingat mereka mendominasi laga setelah kebobolan di awal pertandingan.

"Kami kebobolan di menit pertama dan Anda butuh karakter kuat untuk mendapatkan hasil dari laga itu. Kami bermain apik setelahnya," klaim pelatih Wolves Nuno Espirito Santo. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya