Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
SEBANYAK tiga pemain Paris-Saint-Germain (PSG) terkonfirmasi positif covid-19. Neymar pun dikabarkan termasuk dalam tiga pemain tersebut. Namun berdasarkan laporan Sky Sport, Neymar mengaku dalam keadaan baik.
Hingga saat ini, PSG belum mengonfirmasi identitas ketiga pemain tersebut dan skuat mereka pun akan terus menjalani tes rutin selama beberapa hari ke depan.
Musim liga Prancis 2020/21, PSG dijadwalkan akan mulai pada 10 September melawan Lens.
Baca juga: Neymar dan Nike Bercerai Setelah 15 Tahun
Surat kabar olahraga Prancis L'Equipe melaporkan ketiga pemain tersebut kembali dari liburan di Ibiza, Spanyol, dan sekarang akan dikarantina selama tujuh hari.
"Tiga pemain @PSG_English dipastikan positif setelah tes Sars CoV2 dan telah menjalani protokol kesehatan yang sesuai," ungkap PSG dalam sebuah pernyataan di akun Twitter-nya.
"Semua pemain dan staf akan terus diuji selama beberapa hari ke depan," imbuhnya.
PSG akan menghadapi Lens dalam pertandingan pembuka liga utama Prancis 2020/21 hanya enam hari setelah kekalahan 0-1 mereka dari Bayern di final Liga Champions, tetapi mereka akan bermain setelah jeda internasional.(Ant/OL-5)
Pada Agustus 1897, pasukan Prancis yang dikirim untuk menegaskan kendali kolonial atas kerajaan Menabe milik suku Sakalava di Madagaskar barat membantai pasukan lokal.
Prancis memanggil Dubes AS, Charles Kushner, setelah surat kritik soal antisemitisme dan rencana pengakuan Palestina.
Para arkeolog menganalisis tulang belulang 82 orang yang dikuburkan ke dalam lubang-lubang antara tahun 4300 hingga 4150 sebelum masehi (SM) di Prancis Timur Laut.
Ketegangan diplomatik antara Israel dan sejumlah negara Barat semakin memanas menjelang rencana pengakuan negara Palestina bulan depan.
Pada Selasa (19/8), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menuduh Presiden Prancis Emmanuel Macron mendorong antisemitisme.
Kejaksaan Prancis menyelidiki kematian pria 46 tahun yang meninggal saat siaran langsung.
Penelitian terbaru mengungkap infeksi flu biasa atau rhinovirus mampu memberi perlindungan jangka pendek terhadap covid-19.
PASCAPANDEMI, penggunaan masker saat ini mungkin sudah tidak menjadi kewajiban. Namun demikian, penggunaan masker nyatanya menjadi salah satu benda penting untuk melindungi diri.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved