Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Die Roten Sudah Pikirkan Laga Lawan PSG

Rahmatul Fajri
20/8/2020 13:40
Die Roten Sudah Pikirkan Laga Lawan PSG
Robert Lewandowski saat memasukkan gol dengan kepalanya saat Die Roten melawan Lyon(AFP/FRANCK FIFE)

Bayern Muenchen melanjutkan keperkasaan musim ini dengan mengalahkan Lyon di semifinal Liga Champions, Kamis (20/8) dini hari WIB.

Kemenangan telak 3-0 membuat Die Roten, julukan Muenchen melaju ke babak final berhadapan dengan Paris Saint-Germain pada Senin (24/8) dini hari WIB yang sebelumnya mengalahkan Leipzig dengan skor identik 3-0. Ini adalah final ke-11 Muenchen di Liga Champions menyamai rekor AC Milan. Hanya Real Madrid yang tampil lebih banyak di final dengan 16 kali.

Dengan kemenangan ini berarti Bayern menyapu bersih 10 laga dengan kemenangan di Liga Champions musim ini dan mencetak 42 gol. Hanya Barcelona yang mencetak gol lebih banyak dalam satu musim dengan 45 gol pada 1999/2000.

Serge Gnabry tampil gemilang dengan torehan sepasang gol. Begitu juga dengan Robert Lewandowski yang melengkapi kemenangan dan membuatnya mencetak 15 gol di Liga Champions musim ini. Striker asal Polandia itu semakin dekat dengan rekor gol semusim milik Cristiano Ronaldo dengan 17 gol pada 2013/2014.

Baca juga: Gnabry Tegaskan Tekad Bayern Jadi Juara Liga Champions

Dengan modal performa tim yang perkasa dan rekor individu yang mentereng membuat Muenchen menatap laga final dengan optimistis. Apalagi motivasi skuad asuhan Hansi Flick semakin bertambah dengan torehan treble musim ini. Thomas Mueller dan kolega selangkah lagi mengawinkan Liga Champions, Bundesliga, dan DFB Pokal yang terakhir kali mereka raih pada 2012/2013 di bawah asuhan Jupp Heynckes.

Flick mengaku telah mengetahui kekuatan PSG dan siap menghentikan kecepatan trio lini depan Kylian Mbappe, Neymar, dan Angel Di Maria yang tampil impresif kontra Leipzig. Flick mengaku optimistis menorehkan gelar Liga Champions keenam bagi Muenchen.

"Paris memang tim yang luar biasa. Mereka berjuang hingga ke final. Kami akan menganalisa beberapa hal. Kami tahu mereka memiliki pemain yang cepat. Kami akan mengorganisasi pertahanan kami, tapi kami tahu kekuatan terbesar kami adalah mampu membuat lawan dalam tekanan," ungkap Flick.

Hal senada juga diungkapkan Gnabry. Pemain yang telah mencetak 9 gol dalam 9 laga terakhir di Liga Champions itu mengaku kemenangan kontra Lyon bisa menjadi modal berharga melawan PSG. Pada awal laga, Muenchen hampir kebobolan melalui dua peluang emas Karl Toko Ekambi. Namun, setelah itu Muenchen mampu keluar dari tekanan dan menggempur pertahanan Lyon.

"Kami sedikit beruntung pada menit awal. Neuer membuat penyelamatan gemilang dan percobaan mereka membentur tiang. Tapi, kami beruntung bisa unggul 2-0 hingga paruh pertama sebelum Lewandowski mencetak gol ketiga. Sekarang kami ingin menjuarai kompetisi ini," kata eks pemain Arsenal itu. (UEFA/OL-14)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya