Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo memiliki banyak pengalaman dan kemampuan. Dia pun disebut cocok masuk dunia politik jika sudah purna tugas.
"Saya lihat, Pak Listyo ini bakat politiknya jauh lebih kuat," kata Pendiri Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti, di Jakarta, Jumat (7/3).
Hal tersebut diungkap Ray dalam diskusi Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) di Jakarta Selatan. Menurut Ray, bakat Listyo mestinya tak disia-siakan.
Dia mendorong bakat politik itu segera disalurkan. Misalnya, dengan bergabung bersama Presiden ke-7 RI Joko Widodo, yang berwacana membentuk partai politik.
"Bagus itu untuk melalui dia bersama Pak Jokowi mendirikan partai politik baru," kata Ray.
Dia menilai kesempatan tersebut mesti disambut oleh Kapolri Listyo. Mumpung, kata Ray, Jokowi masih membuat wacana terkait partai, belum mulai eksekusi.
"Ketua umumnya adalah Pak Jokowi, Sekjen adalah Pak Listyo, cocok banget," ujar Ray.
Di sisi lain, dia mengulas bagaimana posisi Listyo di pemerintahan saat ini. Menurut Ray, Listyo menjadi titik temu antara Presiden Prabowo Subianto dengan Jokowi.
"Tapi kayaknya kalau soal Pak Kapolri ini menjadi semacam titik temu gitu. Antara Pak Prabowo dengan Pak Jokowi. Ini bacaan politiknya lah ya," tegasnya.
(Bob/P-3)
Ray menegaskan Shintia layak di PAW jika terbukti benar melakukan penggelembungan suara pada Pileg 2024 lalu. Ray menegaskan, suara dari penggelembungan suara itu tidak sah dan harus dianulir.
Rekam jejak Jokowi dan keluarganya serta berbagai bentuk penyalahgunaan wewenang yang berpotensi pada tindak pidana korupsi.
Juru bicara PKS Muhammad Kholid mengatkan bahwa proses pemilihan berlangsung khidmat. Proses itu juga dilaksanakan secara musyawarah mufakat.
Peluang Jokowi jadi caketum tentu tidak besar. Karena memang tidak sesuai dengan ideologi PPP. Namun peluang itu akan terbuka bila PPP berubah ideologi.
PPP yang melirik figur di luar partai untuk jadi ketum juga imbas tidak berjalannya kaderisasi. Figur di luar partai yang berduit juga diperlukan untuk kebutuhan partai.
Selama parpol belum menerapkan prinsip akuntabilitas dan transparansi yang kuat, penambahan dana dari kas negara dinilai Jeirry belum penting dilakukan.
Perbaikan pengelolaan partai lebih penting dilakukan ketimbang membahas kewenangan partai
Taslim mengatakan saat ini parpol mendapat dana di bawah standar. Dia harap parpol diberi bantuan keuangan Rp10 ribu per surat suara sah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved