Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SEKITAR 3.000 warga Minang, Sumatera Barat (Sumbar), yang tinggal di sekitar Jabodetabek, Minggu (21/1) siang, di NAM Center, Kemayoran, Jakarta, mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden-calon wakil presiden, Anies Rasyid Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN).
"Dengan sepenuh hati kami mendukung pasangan AMIN untuk memimpin negeri ini melakukan perubahan menuju Baldatun Toyyibatun wa Robbun Ghofur," bunyi salah satu poin deklarasi yang dibacakan oleh Prof. Nurdiati Akma, selaku Ketua Masyarakat Minang.
Menanggapi hal itu, Anies Baswedan memuji semangat warga Minang yang mau datang jauh-jauh untuk memberikan dukungan kepadanya tanpa dibayar.
Baca juga: Ribuan Pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Gerebek Kampung di Surabaya
"Rupiah bisa mendatangkan orang tapi rupiah tidak bisa membangkitkan semangat orang," ujar calon presiden nomor urut 1 itu.
Ia memuji semangat warga Minang yang rela berkumpul karena menginginkan terwujudnya perubahan.
Peluang perubahan itu, lanjut Anies, ada pada 14 Fwbruari saat pelaksanaan Pilpres atau kurang dari 1 bulan untuk menentukan
arah perjalanan bangsa ke depan.
Untuk itu, Anies meminta para pendukungnya terus bergerak mengajak masyarakat di sekitarnya memilih AMIN pada pilpres 14 Februari mendatang.
Baca juga: Anies Baswedan Bersyukur Banyak Warga Banten yang Inginkan Perubahan
"Sehingga deklarasi dukungan ini tidak jadi pepesan kosong tapi jadi gerakan perubahan," tutur Anies.
Ia meminta agar 1 orang mengajak 10 orang lainnya untuk mendukung AMIN. Bila perlu merangkul 40 ke kiri belakang depan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengingatkan warga Minang jangan salah pilih seperti 5 tahun lalu yang tidak membawa perubahan.
Ia menegaskan akan membawa bangsa ini bukan untuk anak, keluarga atau kawan-kawannya tetapi untuk semua masyarakat dengan prinsip kesetaraan
Baca juga: Anies Tekankan Pentingnya Pasar Tradisional
"Kita membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yan besar. Memperkuat yang lemah tanpa melemahkan yang kuat," tegas Anies.
Tidak Dilibatkan
Sementara itu Deputi Timnas AMIN Hendry Harmen dalam keterangannya menyesalkan tidak dilibatkannya orang Minang dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Padahal orang-orang Minang selalu berkontribusi membela Indonesia sejak zaman penjajahan hingga masa pemerintahan Presiden SBY.
"Orang-orang tua kita yang sudah berkorban untuk Indonesia, berdarah-darah, berkorban harta, bersedia hidup menderita, meregang nyawa, diperlakukan seperti tidak ada oleh rezim pemerintahan ini," ungkapnya.
Baca juga: Jelang Debat Cawapres, #UmpanMAnies Jadi Trending di Media Sosial
Untuk itu, tegas Hendry, kita butuh perubahan. Ia mengajak seluruh warga Minang mengembalikan marwah negara, agar di masa depan keputusan-keputusan politik negara didasarkan pada ilmu pengetahuan dan keadilan.
"Perjuangan kita hanya dapat terwujud bila pasangan AMIN menang Pilpres besok," tutur Hendry seraya mengajak warga Minang berjuang mewujudkan kemenangan AMIN.
Acara yang dikemas dalam bentuk Silaturahim Akbar Masyarakat Minangkabau Pendukung AMIN bersama Anies Rasyid Baswedan dalam Rangka Penguatan Saksi dengan Tim Deputi Saksi Amin itu dihadiri oleh Hendry Harmen (Deputi Timnas AMIN), Ahmad Yani (Dewan Pakar Timnas AMIN), Refrizal Sikumbang (mantan DPR RI PKS), Taufik Ismail (budayawan), Prof H Fasli Jalal (penasehat/ketua masyarakat Minang), danNurdiati Akma MSi (ketua Panitia). (RO/S-4)
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
ANIES Baswedan turut menjadi salah satu tokoh ternama yang melayat Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok Ibrahim, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa, (20/5) siang.
KABAR Ibrahim Sjarief Asegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia, menjadi perhatian banyak kalangan. Beberapa tokoh ikut melayat seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
Cari tahu partai politik Anies Baswedan! Telusuri perjalanan karir politiknya, dari akademisi hingga tokoh publik. Informasi lengkap dan relevan di sini!
Kisah cinta masa muda Anies Baswedan akan segera diangkat ke layar lebar lewat film bertajuk Senyum Manies Love Story.
Cari tahu partai politik yang menaungi Anies Baswedan! Temukan fakta menarik dan perjalanan politiknya di sini.
KPK membuka peluang memanggil tiga mantan Menaker sekaligus politikus PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Hanif Dhakiri, dan Ida Fauziyah dalam kasus dugaan pemerasan TKA
Saat itu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjabat sebagai Menteri di Kemenaker. KPK sudah memberikan rekomendasi atas pemerasan tidak terjadi.
Total pemerasan dalam kasus ini menyentuh Rp53 miliar. Namun, kata Budi, angka itu baru terdeteksi dari 2019. KPK menduga permainan kotor itu terjadi dari 2012.
KPK diminta memeriksa tiga mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) yakni Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Hanif Dhakiri, dan Ida Fauziyah terkait dugaan korupsi di Kemenaker
MENTERI Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, hadir dalam pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan.
Cak Imin menegaskan bahwa kunjungan ini membawa misi penting, antara lain memperkuat hubungan bilateral Indonesia dengan Vatikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved