Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak ambil pusing dengan ketidakhadiran Presiden Joko Widodo pada perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-51 PDIP di Jakarta, Rabu (10/1).
Politisi PDIP Chico Hakim mengatakan pihaknya tidak mempermasalahkan hal tersebut. Menurutnya, ada atau tidak ada Jokowi, PDIP tetaplah partai besar. Partai berlambang banteng itu, tegasnya, bisa menjadi partai terbesar saat ini bukan karena satu atau dua tokoh saja.
"Kita biasa saja. Begini, seperti diketahui PDI Perjuangan ini hari lahir yang ke-51. PDIP bukan lahir karena salah satu tokoh atau dua tokoh saja, apalagi tokoh yg baru bergabung sekian puluh tahun dan lain-lain," ujar Chico di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Gantikan Jokowi di HUT PDIP, Wapres: Terpaksa Saya Harus Hadir
Ia menjelaskan perayaan hari jadi kali ini digelar sederhana dan lebih mengutamakan kebersamaan dengan rakyat. Sehingga tidak menjadi masalah Jokowi tidak hadir.
"Tidak masalah karena kita sampaikan tadi kalau kita menghormati apa yang telah menjadi agenda Presiden Jokowi untuk bangsa dan negara ini dan itu yang lebih tinggi daripada segalanya," ucapnya.
Baca juga: HUT ke-51 PDIP Usung Tema Satyam Eva Jayate, Ini Artinya
Sebagaimana diketahui, bertepatan dengan HUT ke-51 PDIP, Jokowi sedang berada di Filipina melakukan kunjungan kenegaraan. Di sana, ia bertemua dengan Presiden Ferdinand Marcos Jr. (Z-11)
Pengamat Politik, Sugiyanto menilai isu pergantian sejumlah Ketua DPD PDIP yang dikaitkan dengan 'pemecatan' dinilai sebagai persepsi keliru publik.
Padahal proses pemberhentian sejumlah ketua DPD PDIP sesuai dengan apa yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Peraturan Partai.
“Anggota Partai atau kader partai yang terpilih dan ditetapkan menjadi Dewan Pimpinan Partai (DPP) dan Pengurus Partai tidak boleh rangkap jabatan struktural di atas ataupun bawahnya,"
Demokrat, kata Herman, sebagai partai penyeimbang ketika Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) menjabat. Demokrat resmi gabung ke pemerintah di penghujung periode kedua Jokowi.
Megawati Soekarnoputri terpilih sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) periode 2025-2030.
Titiek Soeharto ucapkan selamat atas terpilihnya kembali Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP dalam Kongres VI di Bali.
Pengamat Politik, Sugiyanto menilai isu pergantian sejumlah Ketua DPD PDIP yang dikaitkan dengan 'pemecatan' dinilai sebagai persepsi keliru publik.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjuk politisi PDIP senior asal Solo, FX Hadi Rudyatmo sebagai Pelaksana Tugas ( Plt) Ketua PDIP Jawa Tenggah, menggantikan Bambang Pacul
KETUA DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengomentari tunjangan perumahan senilai Rp50 juta per bulan untuk anggota DPR RI
Keputusan Prabowo memberikan amnesti pada Hasto Kristiyanto dan abolisi pada Tom Lembong harus dibaca menggunakan asumsi yang tepat
, Politikus PDIP Guntur Romli memastikan absennya Megawati pada upacara HUT ke-80 RI bukan karena adanya masalah dengan Presiden Prabowo Subianto
Hasto menjelaskan Megawati telah berkunjung ke Istana Kepresidenan Jakarta, yakni pada Sabtu (16/8), untuk mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved