Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) jatuh pada 10 Januari 2024. Perayaan merian pun digelar oleh partai berlambang kepala banteng itu.
Dalam pelaksanaannya, perayaan HUT ke-51 PDIP mengusung tema Satyam Eva Jayate. Itu memiliki arti kebenaran pasti menang.
Tema tersebut mencerminkan semangat yang bersumber dari rakyat dan semangat perlawanan masyarakat terhadap pemerintahan Orde Baru. Hasto menyatakan bahwa kegiatan ulang tahun pada 10 Januari akan ditandai dengan gerakan turun ke bawah, sejalan dengan identitas PDI Perjuangan yang berakar dari rakyat.
Rencananya, acara tersebut akan dihadiri oleh 51 undangan. Jumlah undangan itu dipilih sesuai dengan usia PDIP saat ini.
Baca juga: Jokowi Tak Hadiri HUT PDIP, Ini Respons Ganjar Pranowo
Perayaan akan digelar di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan dan secara bersamaan juga dilaksanakan di tingkat masyarakat di seluruh Indonesia. Hal itu dilakukan sebagai wujud solidaritas antara partai dan rakyat menjelang Pemilu 2024.
Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri, dijadwalkan untuk menyampaikan pidatonya dalam acara tersebut. Beliau akan membahas tentang merawat pertiwi dan meneguhkan nilai-nilai kemanusiaan.
Baca juga: Gantikan Jokowi di HUT PDIP, Wapres: Terpaksa Saya Harus Hadir
Hasto menekankan bahwa peringatan HUT ke-51 PDIP akan membangun semangat untuk memenangkan Pemilu 2024 dan meraih kemenangan bagi PDIP, termasuk dukungan untuk pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Semangat kerakyatan yang menguatkan hubungan dengan akar rumput dan kesatupaduan partai dengan rakyat akan menjadi ciri khas. Namun, dalam acara besar itu, dipastikan bahwa Presiden Joko Widodo tidak akan hadir. Kepala Negara sedang dalam kunjungan kenegaraan ke Filipina. (Z-11)
Menurutnya, format baru itu membuat mesin partai lebih profesional sekaligus memastikan setiap kader fokus pada tanggung jawab organisasinya.
Padahal proses pemberhentian sejumlah ketua DPD PDIP sesuai dengan apa yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Peraturan Partai.
“Anggota Partai atau kader partai yang terpilih dan ditetapkan menjadi Dewan Pimpinan Partai (DPP) dan Pengurus Partai tidak boleh rangkap jabatan struktural di atas ataupun bawahnya,"
KETUA Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri, menegaskan pentingnya membentuk generasi muda yang tangguh dan berjiwa nasionalis. Generasi muda harus siap berkorban untuk negara.
, Politikus PDIP Guntur Romli memastikan absennya Megawati pada upacara HUT ke-80 RI bukan karena adanya masalah dengan Presiden Prabowo Subianto
Hasto menjelaskan Megawati telah berkunjung ke Istana Kepresidenan Jakarta, yakni pada Sabtu (16/8), untuk mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Hasto menjelaskan Megawati telah berkunjung ke Istana Kepresidenan Jakarta, yakni pada Sabtu (16/8), untuk mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Hasto menyampaikan pernyataan tersebut ketika ditanya jurnalis mengenai adanya pertemuan Megawati dengan Prabowo setelah pemberian amnesti.
PDIP mengungkap alasan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri kembali menunjuk Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen).
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, menjawab soal tugas-tugas untuk Hasto Kristiyanto dari Megawati setelah kembali menjabat sebagao Sekjen PDIP
KETUA DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan penunjukan Hasto Kristiyanto sebagai sekretaris jenderal (sekjen) partai merupakan hak prerogatif Megawati Soekarnoputri
Alasan Hasto Kristiyanto kembali menjabat sebagai Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) karena tegak lurus dan berdedikasi tinggi kepada Megawati Sukarnoputri selaku ketua umum partai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved