Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Bakal calon wakil presiden Anies Baswedan mengatakan sikap teguh Partai NasDem yang mengusungnya sejak jauh hari, bahkan satu tahun sebelum pendaftaran capres dan cawapres, adalah bentuk konsistensi yang kini sulit ditemui di Indonesia.
"Kita sudah sering ditunjukkan, banyak yang berubah di tengah jalan. Ketika kata-kata sering dipertanyakan, bangsa ini dalam situasi terombang-ambing. Sekarang kita menyaksikan apa itu konsistensi, apa itu keteguhan, apa itu lisan dan perbuatan," ujar Anies di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (19/10).
Ia mengingat betul masa awal ketika ia dipercaya Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh untuk menjadi sosok yang membawa perubahan bagi negeri ini. Saat itu, satu hari sebelum NasDem mendeklarasikan dukungan, Surya Paloh mengundang Anies untuk berdiskusi.
Baca juga: Surya Paloh: Banyak yang Mencoba Merusak Keyakinan Kita terhadap Anies
"Tanggal 3 Oktober 2022, Bang Surya mendeklrasikan dukungan kepada saya. Sehari sebelumnya, kita berjumpa. Sore itu, beliau bilang ini besar, ini tidak ringan," tutur Anies.
Lantas, ia menjawab, "Bismillah. Bila ini dijalani bersama dan diniati dengan niat yang baik. Saya insya Allah siap."
Sejak saat itu, ia mengaku menghadapi begitu banyak tantangan. Namun, NasDem tetap konsisten memberikan dukungan tanpa ragu secuil pun.
Baca juga: Ribuan Pendukung Anies-Muhaiman Padati Jalan Imam Bonjol
"Apa yang ditunjukkan NasDem kepada bangsa ini adalh bentuk konsistensi. Ini adalah perubahan tentang kepercayaan, tentang proses politik, tentang bagaimana mengembalikan kepercayaan publik terhadap para pemimpinnya," jelas Anies.
Surya Paloh, menurutnya, adalah contoh nyata dari peribahasa sekali layar berkembang, surut kita berpantang.
"Kapalnya sudah dibangun. Hari ini layar itu dikembangkan. Kapal dan layar ini akan berangkat menuju indonesia yang lebih adil, makmur, dan menyejahterakan rakyat semuanya," tandas Anies. (Z-11)
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Menko PM menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, swasta, akademisi, media, dan publik untuk membangun ekosistem jaminan sosial yang kuat.
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar meminta Kementerian Sosial dan PPATK memperketat pengawasan agar dana bansos tidak disalahgunakan untuk judi online.
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) A. Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan pentingnya meningkatkan literasi jaminan sosial bagi seluruh masyarakat Indonesia.
PFI menyelenggarakan FIFest 2025 sebagai upaya mendorong transformasi sosial berbasis budaya filantropi.
Cak Imin berjanji mengawal realisasi dana itu sampai programnya berjalan. Koordinasi dimaksimalkan agar perintah Prabowo berjalan dengan baik.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kemenko Pemberdayaan Masyarakat dan Aliansi Forum Multistakeholder dalam acara Filantropi Festival 2025 (FIFest 2025).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved