Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PENGAMAT Politik Adi Prayitno menanggapi kemunculan Relawan Koalisi Aktivis dan Milenial Indonesia untuk Ganjar Pranowo (Kami-Ganjar) yang mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Umum PDIP 2024.
Adi mengatakan, harus dipastikan dulu apakah itu benar-benar relawan Ganjar atau bukan. Pasalnya, kata Adi, relawan Ganjar yang selama ini sudah deklarasi tidak pernah menyinggung soal kepemimpinan Ketum PDIP.
"Harus dipastikan apakah ini benar relawan Ganjar atau relawan yang ngaku-ngaku relawan Ganjar karena kalau melihat kecenderungan selama ini, deklarasi relawan yang bermunculan di mana-mana mendukung Ganjar Pranowo itu nyaris tidak pernah menyinggung kepemimpinan ketua umum PDIP," kata Adi, yang dikutip pada Senin (31/10/2022).
Adi mengatakan, baru kali ini ada relawan Ganjar yang bilang bahwa Jokowi layak menggantikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurut Adi, hal itu adalah isu sensitif di internal PDIP karena partai tersebut kental dengan politik Soekarno.
"Masih ada Bu Puan, Prananda yang dinilai cukup pantas menjadi suksesor ketua umum PDIP di masa yang akan datang. Jadi harus dipastikan ini relawan Ganjar atau bukan, gitu ya," katanya.
Adi mengatakan, tidak ada yang tahu motif kelompok yang mengaku relawan Ganjar itu mendukung Jokowi menjadi Ketua Umum PDIP. Di samping itu, Adi menyebut suara Kami-Ganjar merupakan aspirasi tidak penting.
"Entah relawan Ganjar apa bukan, kira-kira begitu, pastinya dianggap angin lalu belaka, dianggap tidak signifikan dan tidak penting," kata dia.
Adi mengatakan, kalau ada pihak yang menseriusi pernyataan Kami-Ganjar, harus diondentifikasi dulu identitas orang yang mengaku relawan tersebut. Namun Adi menekankan bahwa suara relawan itu tidak penting.
"Kalau ada yang menseriusi, relawan ini mesti diidentifikasi siapa orangnya, apa motifnya. Tapi yang jelas relawan ini orang luar, bukan orang dalam, outsider. Jadi mungkin dianggap tidak terlampau penting, makanya tidak ada yang menanggapi serius," kata Adi.
Sebelumnya, Relawan yang mengatasnamakan Kami-Ganjar mendoakan agar Presiden RI Jokowi menjadi Ketua Umum PDIP pada tahun 2024. Koordinator Nasional Kami-Ganjar Joko Priyoski mengatakan, Jokowi layak menduduki kursi ketua umum partai tersebut.
"Untuk PDI Perjuangan, kita tahu bahwa fatsun partai itu adalah demokrasi, bukan partai kerajaan, maka kami berharap Pak Jokowi mau dan bisa terpilih kelak menjadi Ketua Umum di Kongres PDIP Tahun 2024," kata Joko, Rabu (26/10). (OL-13)
Bawaslu akan mengklarifikasiĀ laporan DPD PDI Perjuangan Jawa Barat soal dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Semua daerah didorong untuk berkoalisi dengan parpol lain karena membangun daerah harus dilakukan bersama-sama
Obor Api Perjuangan diserahkan oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah H Sumanto kepada Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ketut Sustiawan.
PDI Perjuangan merekomendasikan Ono Surono sebagai Bakal Calon Gubernur Jawa Barat yang akan bertarung di Pilkada 2024.
Sikap itu merupakan penolakan atas praktik kolonialisme oleh Israel
Muhadjir Effendy mengatakan Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) memahami kondisi Indonesia terkait polemik keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20.
Kenapa mereka berani mengusutnya? Apakah memang penegak hukum sudah kembali ke jalur yang semestinya dalam menegakkan hukum.
Atas tujuan apa sebenarnya Mendagri memutuskan Sumut menjadi pemilik baru empatĀ pulau itu? Adakah agenda tersembunyi baik ekonomi atau politik?
Apakah itu juga pertanda inilah akhir episode 'petualangan' politik Jokowi pascalengser dari kursi kekuasaan yang sebelumnya sarat dengan cawe-cawe?
Apa sebenarnya motif Ade Armando menyatakan Gibran adalah wapres terbaik yang dimiliki Indonesia? Tes ombakkah? Atau, jangan-jangan ada tujuan politik tertentu.
Mampukah dia membesarkan PSI yang katanya partai anak muda itu? Atau sebaliknya, setelah tak lagi berkuasa, pengaruhnya bakal meredup untuk membesarkan PSI?
Ada spekulasi bahwa Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan. Benarkah?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved