Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
KOMISI Pemberntasan Korupsi (KPK) memeriksa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai saksi dalam kasus korupsi pengadaan tanah di Munjul, Jakarta Timur.
Anies pun berharap keterangan yang sudah diberikan ke penyidik KPK bisa membantu pengusutan kasus tersebut. "Saya berharap penjelasan yang tadi disampaikan bermanfaat bagi KPK. Untuk menegakkan hukum, menghadirkan keadilan dan memberantas korupsi," ujar Anies seusai diperiksa, Selasa (21/9).
Dirinya mengaku telah menjelaskan ke penyidik terkait program pengadaan rumah di wilayah Ibu Kota. Anies tidak menjelaskan secara detail keterangan yang sudah diberikan ke penyidik. Namun, dia menyebut ada delapan pertanyaan dalam pemeriksaan dan semuanya mengenai program pengadaan rumah.
Baca juga: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Penuhi Panggilan Pemeriksaan KPK
"Delapan pertanyaan yang terkait dengan program pengadaan rumah di Jakarta. Menyangkut landasan program dan seputar peraturan yang ada," imbuh Anies
Pada kasus tersebut, lembaga antirasuah menetapkan tersangka eks Dirut Perumda Pembangunan Sarana Jaya Yoory Corneles, Dirut PT Adonara Propertindo Tommy Adrian, Wakil Direktur PT Adonara Propertindo Anja Runtuwene dan Direktur PT Aldira Berkah Abadi Makmur Rudy Hartono Iskandar.
Baca juga: Nasdem Apresiasi Anies Penuhi Panggilan KPK
Selain itu, PT Adonara Propertindo juga ditetapkan sebagai tersangka korporasi. Adapun proses pembelian tanah di Munjul diduga menyalahi aturan dan merugikan keuangan negara hingga Rp152,5 miliar.
Dalam kasus itu, Perumda Sarana Jaya berkerja sama dengan PT Adonara untuk mencari lahan yang dijadikan bank tanah. KPK menduga pengadaan tanah di Munjul melawan aturan dan hukum.
Komisi antirasuah menyoroti tidak adanya kajian kelayakan objek tanah dalam pengadaan. Kemudian, diduga tidak dilakukan kajian appraisal (penilaian), serta adanya kongkalikong kesepakatan harga sebelum negosiasi resmi.(OL-11)
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
ANIES Baswedan turut menjadi salah satu tokoh ternama yang melayat Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok Ibrahim, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa, (20/5) siang.
KABAR Ibrahim Sjarief Asegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia, menjadi perhatian banyak kalangan. Beberapa tokoh ikut melayat seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
Cari tahu partai politik Anies Baswedan! Telusuri perjalanan karir politiknya, dari akademisi hingga tokoh publik. Informasi lengkap dan relevan di sini!
Kisah cinta masa muda Anies Baswedan akan segera diangkat ke layar lebar lewat film bertajuk Senyum Manies Love Story.
Cari tahu partai politik yang menaungi Anies Baswedan! Temukan fakta menarik dan perjalanan politiknya di sini.
Selain materi Pembinaan Karakter, peserta Saksi juga dibekali dengan materi terkait bahaya narkoba, pengenalan hewan reptil, dan juga penanganan pertolongan pertama pada kecelakaan.
Saleh dalam keterangannya menuturkan bahwa banyak warga Pamekasan yang meninggal dan meranta.
Sementara Pihak Terkait (Paslon Nomor Urut 02 Markus–Yus Derahman) menghadirkan Alya Damayanti, Chairil Mading, dan Fitria Anita.
SEBANYAK empat saksi kasus dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR mangkir saat dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/1).
Tessa mengatakan, keterangan Dina penting untuk kebutuhan pemberkasan kasus. Karena tidak hadir, penyidik akan melakukan penjemputan paksa terhadapnya.
Pemanggilan beberapa pekerja Pertamina Patra Niaga oleh KPK pada kasus dugaan korupsi digitalisasi SPBU adalah sebagai saksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved