Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KETERWAKILAN orang asli Papua (OAP) di kepolisian masih sangat kecil. Kondisi bisa membaik bila Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membuka kesempatan lebih kepada generasi Papua dalam rangka meningkatkan kesetaraan dan keadilan.
"Kami mengharapkan agar Kapolri baru dapat memberdayakan dan mempromosikan para perwira OAP di tanah Papua," kata Anggota DPD RI asal Papua Filep Wamafma dalam keterangannya, Jumat (29/1).
Hal ini penting, kata dia, mengingat rasio OAP dalam institusi Polri masih terbatas, khususnya yang menduduki jabatan strategi seperti Kapolres, Kapolda, bahkan di Mabes Polri. Korps Bhayangkara bisa mencontoh TNI dalam memberdayakan OAP.
Baca juga: Penangkapan Ambroncius Nababan, Bukti Hukum tak Diskriminatif
"Misalnya, almarhum Herman Asaribab yang dipromosikan sebagai Wakasad TNI Angkatan Darat, Letnan Jenderal TNI Joppye Onesimus Wayangkau yang pernah menjabat sebagai Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat, Letnan Jenderal TNI Ali Hamdan Bogra, yang pernah menjabat sebagai Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat," paparnya.
Kebijakan penempatan jabatan di TNI bagi OAP juga dapat dilakukan di unsur Polri dalam rangka pemberdayaan. Sehingga, putra-putri asal Papua yang mengabdikan dirinya di intitusi Polri dapat diberikan amanah yang lebih besar, tidak hanya di wilayah Papua tetapi juga di luar Papua.
Tuntutan ini, kata dia, tidak berlebihan atau mengada-ada. Pasalnya pemberian kesempatan dan afirmasi lebih luas bagi OAP disebut dalam Pasal 49 Undang-undang Otonomi Khusus.
"Bila mau jujur, ruang dialog justru lebih terbuka bila orang Papua menduduki jabatan-jabatan strategis di NKRI. Terlepas dari itu semua, sesungguhnya permintaan ini adalah bagian tuntutan akan keadilan," pungkasnya. (OL-1)
Para tersangka memiliki peran berbeda dalam sindikat tersebut, mulai dari perekrut awal, perawat bayi, pembuat dokumen palsu, hingga pengiriman bayi ke luar negeri.
Tugas Polri tidaklah mudah karena banyak persoalan internal dan eksternal yang muncul.
STAF Sumber Daya Manusia Polri (SSDM Polri) meluncurkan buku berjudul Policing in Indonesia.
Total ratusan paket disiapkan sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat sekitar.
Jagung, menurut Arief, merupakan komoditas strategis nasional yang berperan penting dalam industri pangan.
Anggota Komisi I DPR RI Sarifah Ainun Jariyah mendesak Polri mengusut tuntas kasus kematian tidak wajar diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan.
Cecep gugur saat berupaya mengevakuasi warga yang terjebak dalam kericuhan di pesta rakyat acara pernikahan anak dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Arya Daru Pangayunan, 39, hingga saat ini masih diselidiki.
Penyelidikan terkait tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Arya Daru Pangayunan (ADP), 39, masih menunggu hasil laboratorium forensik
Kapolri mengatakan penelitian dilakukan secara mendalam. Agar, nanti saat disimpulkan berdasarkan scientific crime investigation (SCI).
Jaga Kekondusifan di Bumi Melayu, Kapolri Terima Anugerah Adat Ingatan Budi
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melaksanakan groundbreaking pembangunan 29 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Sumatra Utara, Jumat (11/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved