Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat (Jabar) mengingatkan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur serta tim suksesnya, agar menjauhi narasi yang dapat menyebabkan perpecahan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) di Pilkada yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan, Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Jabar, Hedia Ardin, Selasa (17/9), mengatakan keempat bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar 2024 ini, memiliki keyakinan agama yang sama yakni Islam, sehingga diharapkan isu SARA ataupun isu-isu yang mendiskriminasi tidak terjadi di Pilkada Jabar 2024.
"KPU melihat latar belakang atau profil dari keempat bakal pasangan calon yang ada saat ini, nampaknya semua sama agamanya, tapi kalau
melihat jenis kelamin ada yang berbeda," terang Hedi.
Baca juga : Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie Resmi Daftar Pilgub Jawa Barat
Mudah-mudahan, lanjut Hedi, di Pilkada Jabar tidak ada yang menggunakan isu SARA ataupun menggunakan isu-isu yang mendiskriminasi sesama makhluk Tuhan.
Untuk diketahui, saat ini, Pilkada 2024, sudah memasuki tahapan tanggapan masyarakat. Setelah KPU mengumumkan para bakal pasangan calon memenuhi syarat administrasi.
"Tahapan tanggapan masyarakat ini akan berlangsung hingga Rabu, 18 September 2024. Setelah itu, dilanjutkan pemberian respons oleh KPU hingga Sabtu, 21 September 2024. Pada 22 September kita akan menetapkan, 23 September kita akan melakukan pengundian nomor urut," tuturnya.
Baca juga : Safari Politik ke Pesantren, lham Habibie Dukung Santri Kembangkan Iptek
Hedi berharap, dalam proses verifikasi administrasi ini akan berjalan lancar sampai pada penetapan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar.
Sementara itu, mantan Gubernur Jabar dua periode, Ahmad Heryawan menjadi Ketua Tim Sukses (timses) bakal calon Gubernur Jabar Ahmad Syaikhu dan bakal calon Wakil Gubernur Jabar Ilham Akbar Habibie.
Terkait peluangnya di Pilkada Jabar 2024, Ahmad Syaikhu mengatakan bahwa peluang itu ada.
Baca juga : Dua Paslon Kepala Daerah di Pilkada Majalengka Lakukan Perbaikan Persyaratan
"Insya Allah kita nanti ikhtiar, bagaimana pun juga tentu ini ada peluang. Salah satunya di kontestasi pilkada inilah kita harus perjuangkan," jelas Syaikhu yang juga Presiden PKS ini.
Syaikhu lalu berharap dengan kinerja mesin partai bisa segera mendongkrak elektabilitasnya bersama Ilham Habibie di Pilkada Jabar
2024.
"Dengan mesin partai bergerak secara efektif. Mudah-mudahan ada percepatan dan upaya untuk mengejar ketertinggalan selama ini," sambungnya.
Untuk diketahui, Ahmad Syaikhu dan Ilham Akbar Habibie merupakan satu dari empat kandidat bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jabar 2024-2029 yang akan bertarung dalam di Pilkada 2024 pada November 2024. Keduanya diusung parpol PKS, Partai NasDem, dan PPP. (AN/J-3)
CEMARAN senyawa merkuri ditemukan di Waduk Cirata, Jawa Barat. Kandungan merkuri ditemukan dari tubuh ikan yang diambil dari waduk Cirata.
Hujan yang mengguyur wilayah tersebut menyebabkan terjadinya tanah longsor menimpa satu rumah warga di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jabar.
Saat ini sejumlah sekolah swasta di Jabar masih sepi peminat, akibat masyarakat yang cenderung memilih sekolah negeri.
Adapun untuk presentasi non-akademik, setiap juaranya memiliki nilai masing-masing
GUBERNUR Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta kepada korban bencana pergerakan tanah di Kampung Cigintung, Pasirmunjul, Sukatani, Purwakarta untuk segera meninggalkan lokasi pengungsian.
Pascanormalisasi, pemerintah juga harus pemulihan ruang terbuka hijau yang rusak akibat infrastruktur
Berdasarkan data dari Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI), Indonesia mengalami gejala de-industrialisasi dini.
Ketika persaingan global dalam industrialisasi segenap penjuru dunia, pembangunan SDM sangatlah penting untuk menyukseskan cita cita meraih Indonesia Emas 2045 kelak.
Ilham bertemu ratusan emak-emak di Modern Market Pusat Sayur Buah dan Pangan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Putra sulung mantan Presiden BJ Habibie ini menekankan bahwa teknologi bisa menjadi solusi atas berbagai tantangan.
Pemimpin Majelis bin Yahya, Al Habib Usman bin Ubaydillah bin Yahya atau lebih dikenal Habib Usman bin Yahya mengatakan, Ahmad Syaikhu merupakan bagian dari keluarga besar Majelis bin Yahya.
Ilham mengakui banyak tantangan yang bakal dihadapi, terlebih secara nasional masalah lingkungan di Jabar yang paling tidak baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved