Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BAKAL calon wakil gubernur (bacawagub) Jakarta Rano Karno menepis tudingan bahwa Pramono Anung yang merupakan pasangannya di Pilkada 2024 merupakan titipan Istana.
"Nah jadi kalau dikatakan titipan, saya yakin tidak," ujar politikus PDI Perjuangan itu di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (31/8/2024).
Ia mengakui Pramono memang masih menjabat Sekretaris Kabinet. Namun, Pramono tetaplah kader PDIP yang telah lama terlibat dengan struktur kepartaian bahkan pernah menjabat Sekretaris Jenderal PDIP.
Baca juga : PDIP Berharap Anies Baswedan Jadi Bagian Tim Pramono-Rano
"Bahkan mungkin sebelum Pak Jokowi jadi anggota atau kader PDIP Pak Pram itu sudah terlibat di kepartaian. Itu enggak bisa dipungkiri. Kemudian beliau empat kali jadi anggota DPR RI, menjadi sekjen partai. Kemudian jadi kepemerintahan," imbuh aktor pemeran film si Doel itu.
Menurut Rano, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang memutuskan Pramono maju di Pilkada Jakarta. Megawati, sambungnya, yakin Pramono dapat mengatasi permasalahan Jakarta.
"Tepat kalau Ibu (Mega) menunjuk Pak Pram. Untuk apa? Membenahi tadi. Jakarta ini begitu ditinggal. Karena konsep Jakarta itu Mas Pram lebih paham daripada Bappeda DKI sendiri barangkali. Karena Jakarta ini enggak bisa lepas dari pemerintah pusat kan," tegas dia.
Baca juga : PKB: Jangan Anggap Enteng Pramono-Rano Karno
Di sisi lain, Pramono mengatakan pihaknya masih mencari ketua tim pemenangan yang merupakan figur di luar kader partai. Pihaknya tak bisa mengandalkan Adian Napitupulu karena telah didapuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP.
"Kemungkinan besar bukan kader, bukan kader partai mengenai nama siapa yang menjadi ketua tim pemenangan. Karena Adian Napitupulu ternyata ditugaskan untuk level nasional," ujar Pramono di kawasan Lebak Bulus.
Sekretaris Kabinet itu akan mencari nama besar yang bisa diterima masyarakat. "Kita akan cari nama yang bisa diterima oleh seluruh masyarakat Jakarta," ujar Pramono.
Baca juga : Pramono Ungkap Percakapan dengan Jokowi untuk Maju Pilkada Jakarta
Saat disinggung peluang Anies Baswedan memimpin pasangan ini berlayar, Pramono menekankan agar publik menunggu pengumumannya.
Sementara itu, Rano mengatakan susunan tim pemenangan akan disampaikan pekan depan.
"Ya mungkin bulan minggu depan harus sudah (disampaikan). Karena tanggal 22 Agustus kan sudah istilahnya sudah bisa declare, sudah bisa kampanye. Berarti sebelum itu kita sudah punya posisi-posisi," ungkap Rano. (Fah/P-3)
Sekarang ini ada permintaan dari pihak swasta, apakah kemudian sudah saatnya swasta pada hari Rabu juga naik transportasi publik,"
DKI Jakarta akan membangun tanggul pantai sepanjang 1,4 kilometer di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung meminta Dinas Bina Marga untuk menertibkan seluruh pembangunan atau proyek galian yang menyebabkan kemacetan di Jakarta.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengaku rute baru layanan Transjabodetabek dari Jakarta menuju sejumlah wilayah penyangga seperti Tangerang, Depok dan Bekasi membebani APBD DKI Jakarta
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengakui kemacetan di Jakarta bisa bertambah parah akibat adanya kejadian khusus, seperti iring-iringan tamu negara
Pramono menekankan jika berbagai aspek ketahanan di Jakarta dapat terus diberdayakan, hal ini bisa menjadi strategi efektif untuk menjaga stabilitas ekonomi di tengah ketidakpastian global.
Pernyataan ini disampaikan menyusul ramainya perbincangan di media sosial yang mempertanyakan isi gelas yang diteguk Presiden Prabowo.
Presiden Prabowo secara rutin memberikan imbauan kepada para menterinya untuk menjaga kekompakan dan koordinasi dalam pemerintahan.
Walaupun begitu, Hasan membeberkan pemerintah tetap perlu mempertimbangkan pelbagai aspek sebelum mengambil keputusan.
Hasan mengemukakan pemerintah tak pernah mempermasalahkan tulisan opini selama ini. Hasan menyebut pemerintah tak pernah mengkomplain tulisan opini.
Para menteri agar berhati-hati dalam menyampaikan pandangan agar tidak menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
Diisukan Dirjen Bea Cukai Askolani akan digantikan oleh Letnan Jenderal TNI Djaka Budi Utama. Sementara posisi Dirjen Pajak disebut akan diisi oleh Bimo Wijayanto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved