Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PDIP akan segera duduk bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai NasDem untuk menentukan lawan bagi Khofifah Indar Parawansa dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur (Pilkada Jatim) 2024.
Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan, partai berlambang banteng itu akan membuka kesempatan bagi kedua partai itu untuk menentukan sosok yang menjadi calon orang kesatu di Jawa Timur. Walaupun menurutnya nama Tri Rismaharini masih memiliki potensi.
“Persoalannya kalau Risma masih di bawah, karena memang Risma ini tidak pernah dideklarasikan. Oleh karenanya, bagi kami kebersamaan jauh di atas segala-galanya,” kata Said saat dihubungi di Jakarta, Jumat, (19/7).
Baca juga : PDIP: PKS Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jatim untuk Main Aman
Walaupun belum terbangun secara resmi, menurutnya tiga kekuatan partai itu bakal jadi penyeimbang bagi kontestan lain. Adapun Khofifah Indar Parawansa kini sudah mengantongi banyak rekomendasi dari partai politik di Jawa Timur.
“Karena bersama itu jauh lebih dahsyat daripada mengutamakan ego yang tidak pada tempatnya,” ucapnya.
Dia pun memastikan poros baru yang sedang disiapkan itu nantinya akan bekerja bersama untuk mempersembahkan calon yang terbaik bagi masyarakat Jawa Timur.
Baca juga : Khofifah-Emil Tak Menargetkan Lawan Kotak Kosong
Litbang Kompas telah merilis survei elektabilitas terbaru terkait calon gubernur rujukan masyarakat Jawa Timur dan menghasilkan Khofifah Indar Parawansa duduk pada peringkat teratas dengan perolehan 26,8 persen. Sedangkan Tri Rismaharini menempati posisi kedua dengan perolehan 13,6 persen.
Sejauh ini, Khofifah yang telah mendeklarasikan akan maju di Pilkada Jawa Timur sudah didukung oleh Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, PPP dan PSI. Dan yang terbaru yakni PKS yang mendeklarasikan dukungan kepada Khofifah pada Kamis, (18/7).
(Ant/Z-9)
Sebuah mobil yang terparkir di posko caleg DPR RI asal PKB dibakar orang tidak dikenal pada Sabtu (17/2) malam.
Pendaftaran calon bupati dan wakil bupati Cianjur dibuka selama 7 hari terhitung 16-22 April 2024.
Nota kesepahaman ditandatangai Ketua NasDem Kabupaten Bandung H Agus Yasmin dan Ketua DPD PKB Kabupaten Bandung HM Dadang Supriatna.
Dadang Supriatna mengatakan DPP PKB memberikan mandat kepada dirinya untuk melakukan langkah dan ikhtiar menjelang pilkada 2024
Sudah ada 5 bakal calon wakil bupati yang mengambil formulir pendaftaran ke DPC PKB Kabupaten Bandung
Orangtua yang mampu menyadari bahwa kecerdasan anak-anak berbeda-beda.
Lobby NasDem Tower disulap menjadi runway. Eskalator bahkan dimanfaatkan sebagai area masuk dan keluarnya para model.
Perkembangan media sosial menjadi momentum bagi kemajuan pariwisata di Sukabumi agar mampu menyedot perhatian para wisatawan.
Dengan banyak perbedaan, suku, agama, bahasa, dan ras menjadi modal untuk meneruskan perjuangan para terdahulu.
Tim dari DPW Jawa Barat akan bergerak sampai ke bawah untuk melihat kesiapan memenangkan suara Amin di Tasikmalaya, dengan target 70%
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved