Headline

DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Gilbert Arenas Ditangkap karena Gelar Judi Ilegal

Basuki Eka Purnama
31/7/2025 07:36
Gilbert Arenas Ditangkap karena Gelar Judi Ilegal
Mantan pebasket NBA Gilbert Arenas(AFP/CHRIS CODUTO / GETTY IMAGES NORTH AMERICA)

MANTAN bintang NBA Gilbert Arenas ditangkap bersama lima orang lainnya atas tuduhan menyelenggarakan permainan judi poker ilegal dengan nilai taruhan tinggi di rumah mewah miliknya di Encino, pinggiran Los Angeles. Hal itu diungkapkan jaksa Amerika Serikat (AS), Kamis (31/7) WIB.

Jaksa menyatakan Arenas, yang pernah memperkuat Washington Wizards, menyewakan rumah tersebut untuk kegiatan perjudian antara September 2021 hingga Juli 2022. 

Dakwaan yang dibuka di Los Angeles menyebutkan pertemuan itu melibatkan perempuan-perempuan muda yang diberi tip untuk menyajikan minuman, memijay, dan menemani para pemain.

Arenas menghadapi tiga tuduhan, yakni konspirasi mengoperasikan bisnis perjudian ilegal, mengoperasikan bisnis perjudian ilegal, serta memberikan pernyataan palsu kepada penyidik federal.

Selain Arenas, mereka yang ditangkap termasuk Yevgeni Gershman, yang digambarkan sebagai sosok diduga terkait kejahatan terorganisasi asal Israel. Menurut dakwaan, 

Arthur Kats, rekan Arenas, menyiapkan rumah untuk permainan poker, merekrut rekan konspirator, serta mengumpulkan uang sewa.

Permainan yang dijalankan adalah Pot Limit Omaha dengan pungutan biaya atau potongan dari setiap pot. Para pelayan perempuan diduga diwajibkan menyetor sebagian tip mereka kepada penyelenggara, yang juga menyediakan koki, juru parkir, dan penjaga bersenjata.

Dalam dakwaan disebutkan, Arenas sempat mengirim foto meja poker bertuliskan ARENAS POKER CLUB kepada Kats pada November 2021.

Jika terbukti bersalah, para terdakwa menghadapi hukuman maksimal lima tahun penjara federal untuk setiap tuduhan. Gershman juga didakwa berkonspirasi dengan Valentina Cojocari untuk melakukan pernikahan palsu demi memperoleh status penduduk tetap di AS.

Arenas terakhir bermain di NBA pada 2012 sebelum bergabung dengan Shanghai Sharks di Tiongkok. 

Pada 2009, ia terlibat insiden membawa senjata ke ruang ganti bersama rekan setimnya, Javaris Crittenton, yang dipicu oleh perselisihan terkait permainan kartu, dan diskors selama 50 pertandingan. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya