Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MANAJER umum Ducati Luigi Dall'lgna mengatakan pihaknya akan mengumumkan siapa yang yang mendampingi Francesco Bagnaia di pabrikan utama pada musim depan secepatnya, menyusul salah satu pembalap incarannya Jorge Martin sudah merapat ke Aprilia pada musim depan.
Dall'lgna mengatakan memilih pendamping Bagnaia untuk musim depan tidaklah mudah. Oleh karenanya, pihaknya sekarang sedang bekerja keras untuk memilih pembalap yang tepat.
"Tidak mudah untuk menyelesaikan perjanjian ini dan kami sedang mengupayakannya. Untuk ini kami dapat memberikan pengumuman sesegera mungkin tetapi saya tidak dapat memberikannya," kata Dall'lgna seperti dilansir dari Antara, Selasa (4/6).
Baca juga : Bagnaia Menangi MotoGP Catalunya
Dall'lgna lalu disinggung apakah dengan membaiknya performa pembalap timnya sekarang Enea Bastianini yang finis podium kedua di Sirkuit Mugello, Minggu (2/6) membuatnya semakin sulit menentukan pilihan pendamping Bagnaia musim depan, pria 57 tahun itu mengatakan, "Saya rasa tidak".
"Anda tahu, sejujurnya saya rasa tidak. Kita akan lihat apa yang terjadi tetapi Anda tahu, menurut saya tidak," tambahnya.
Sementara itu, salah satu pembalap yang juga dirumorkan memperkuat tim pabrikan utama Ducati di MotoGP musim depan Marc Marquez tak berbicara banyak tentang nasibnya musim depan.
Baca juga : Francesco Bagnaia Waspadai Performa Jorge Martin dan Marc Marquez
Marquez yang sekarang berseragam tim satelit Ducati Gresini Racing kontraknya hanya berjalan satu tahun dan akan habis pada akhir musim ini.
The Baby Alien mengatakan soal keputusan siapa pembalap Ducati musim depan yang mendampingi Bagnaia 'menjadi tanda tanya besar' meskipun dirinya secara terang-terangan mengatakan menginginkan motor versi terbaru yang mana salah satunya hanya dimiliki pabrikan utama Ducati yang kini ditunggangi dua Italia, Bagnaia dan Bastianini.
"Ya, ini menjadi tanda tanya besar. Tapi saya cukup, seperti yang Anda tahu di Mugello saya sangat cukup, saya sangat 100 ratus persen, dan saya memiliki situasi besar yang membuat saya merasa nyaman, jadi ya mari kita lihat," kata Marquez.
Baca juga : Jorge Martin Mengaku Semakin Terpacu di GP Portugal Usai Insiden Marc Marquez dan Francesco Bagnaia
Lebih lanjut, meskipun menggunakan motor yang lebih lama Desmosedici GP23 di Gresini, Marquez merasa sudah klik dengan motornya yang kini sudah mengantarkannya naik tiga kali podium sejauh ini.
"Ya tentu saja merasa sangat nyaman dengan motornya, di Jerez saya rasa saya sudah merasa menjadi bagian dari motornya. Kita adalah satu bagian. Tentu saja di beberapa trek kami lebih kesulitan, seperti di Le Mans dan Catalunya kami banyak kesulitan di hari Jumat, namun di Mugello kami paham di hari Jumat penting untuk kompetitif di awal," katanya.
"Jadi masih hal kecil yang perlu dipahami tetapi cara mengendarai motor, cara memahami cara membuat kecepatan balapan, saya sudah mengerti," tambahnya. (Z-6)
Marc Marquez kini unggul 68 poin dari adik kandungnya sendiri, Alex Marquez dari Gresini, yang gagal finis di Assen karena terjatuh, di puncak klasemen MotoGP.
Marc Marquez, pembalap Spanyol berusia 32 tahun, resmi menyamai catatan kemenangan Giacomo Agostini dengan raihan 68 kemenangan di kelas utama usai tampil dominan di MotoGP Belanda.
Marc Marquez mengklaim kemenangan di GP Belanda setelah menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 40 menit 14,072 detik, hanya selisih 0,6 detik dari pembalap Aprilia Racing Marco Bezzecchi
MARC Marquez tampil gemilang di Sprint Race MotoGP Belanda 2025 di Sirkuit Assen, Sabtu (28/6), dengan merebut kemenangan usai start dari posisi keempat dalam kondisi cuaca mendung
FABIO Quartararo mengakui bahwa kesalahan strategi pada Jumat (27/6) ditambah intensitas balapan menjadi penyebab dia jatuh di Sprint Race MotoGP Belanda.
FABIO Quartararo harus mengubur harapan meraih podium pada sprint race MotoGP Belanda 2025 yang digelar di Sirkuit Assen, Sabtu (28/6).
Francesco Bagnaia kembali gagal bersaing di balapan utama setelah finis di urutan keempat dalam balapan utama GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Minggu (22/6).
Marc Márquez kembali menunjukkan kelasnya dengan memenangi Sprint Race Moto GP di GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Sabtu (21/6).
Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengeluhkan daya cengkeraman motornya, Desmosedici GP25, pada free practice 1 GP Italia.
Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia harus puas finis di urutan kedua di sesi latihan bebas 1 GP Italia, yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia, Sabtu (21/6) pagi WIB.
Bagnaia menjelaskan dirinya tetap mengalami masalah yang sama meski sudah mencoba dua setelan motor yang berbeda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved