Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
JANNIK Sinner berjuang mengatasi cedera pinggul yang dialaminya untuk melaju ke babak keempat Madrid terbuka, Selasa (30/4) WIB.
Melawan petenis peringkat 72 dunia, Pavel Kotov, Sinner meregangkan pinggulnya beberapa kali selama pertandingan dan tampak merasa tidak nyaman saat menang 6-2 dan 7-5, menyelamatkan satu set point sebelum mematahkan servis pada kedudukan 4-5 di set kedua untuk menghindari memainkan set penentu.
"Saya mengalami sedikit kesulitan dengan pinggul kanan saya. Kami berusaha mencari solusi dan, menurut saya, itu bukan sesuatu yang serius. Kadang-kadang saya merasakannya lebih seperti hari ini dan beberapa hari sedikit lebih baik," kata Sinner, seperti disiarkan ATP, Selasa (30/4).
Baca juga : Kalahkan Danielle Collins, Aryna Sabalenka Melaju ke Perempat Final Madrid Terbuka
"Saya memiliki tim yang baik di belakang saya, dan kami akan mencoba untuk membuat tubuh saya bekerja untuk besok dan kami akan memutuskan besok apa yang terbaik untuk saya dan apa yang terbaik untuk tubuh," lanjutnya.
AFP/KARIM JAAFAR--Petenis Rusia Pavel Kotov
Sinner mengklaim empat servis break berturut-turut untuk lolos di set pertama meski menyerahkan servisnya sendiri dua kali berturut-turut di awal set.
Baca juga : Rafael Nadal Melaju ke 16 Besar Madrid Terbuka
Meskipun ia kehilangan servis gim awal pada set kedua, Sinner meningkatkan persentase kemenangan servis pertamanya dari 64% menjadi 74% antarset.
"Saya telah memainkan dua pertandingan sekarang dengan atap tertutup dan perasaan dengan bola lebih baik dibandingkan dengan pertandingan pertama. Itu masih merupakan pertandingan yang sangat rumit," ujar Sinner tentang pertemuan pertamanya dengan Kotov.
Sinner, selanjutnya, akan menghadapi unggulan ke-16 Karen Khachanov, yang mengalahkan petenis Italia Flavio Cobolli 7-5 dan 6-4.
Baca juga : Singkirkan De Minaur, Nadal Hadapi Pedro di Perempat Final Madrid Terbuka
Khachanov hanya mencetak sembilan winner dengan 14 unforced error, sementara Cobolli mencatatkan 32 unforced error.
Khachanov kalah dalam tiga pertandingan terakhirnya melawan Sinner, termasuk di babak keempat Australia terbuka tahun ini, namun mereka belum pernah bertemu di lapangan tanah liat.
"Saya merasakan sakit minggu lalu jadi saya tidak bermain di Barcelona," kata Khachanov.
Baca juga : Carlos Alcaraz Akui Sulit Membayangkan Tenis Tanpa Rafael Nadal
"Tetapi dengan setiap pertandingan yang saya menangi, saya menemukan kepercayaan diri dan ritme."
"Jannik sedang dalam performa terbaiknya saat ini dan dia hanya kalah dalam beberapa pertandingan sejak akhir tahun lalu. (Tetapi) tidak ada yang perlu ditakutkan. Saya hanya perlu bersiap dan menemukan game plan yang bagus serta senjata yang saya perlukan untuk mengalahkannya," imbuh petenis berusia 27 tahun itu.
Sinner berada di peringkat dua dunia dan akan terpaut 375 poin dari Novak Djokovic jika bisa meraih gelar di Madrid. (Ant/Z-1)
peserta kejurnas berasal dari Aceh hingga Kalimantan serta Jawa.
Wozniacki memberikan pujian khusus kepada penjaga gawang Kasper Schmeichel yang melakukan sejumlah penyelamatan gemilang.
KEGEMBIRAAN kembali menghampiri legenda tenis Spanyol, Rafael Nadal.
Juara Amerika Serikat (AS) terbuka itu datang ke Sydney untuk memimpin tim Rusia, yang didera badai cedera dan covid-19, demi mempertahankan gelar.
Shapovalov dipastikan bakal bertemu Nadal untuk kelima kalinya lewat kemenangan 6-3, 7- 6 (5), dan 6-3 atas peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 asal Jerman itu.
Murray sukses membalaskan dendam setelah Daniel menyingkirkannya dari Australia Tebruka, Januari lalu.
Sinner, yang kalah lewat pertarungan selama 5 jam di perempat final AS Terbuka tahun lalu dari Alcaraz, melaju ke putaran ketiga AS Terbuka berkat kemenangan 6-4, 6-2, dan 6-4.
Jannik Sinner berkompetisi untuk pertama kalinya sejak memenangi Australia Terbuka pada Januari dan meraih lima kemenangan di Roma, sebelum kalah di final dari Carlos Alcaraz.
Sinner menjadi petenis termuda yang menjuara turnamen ATP 500 sejak kategori itu diciptakan pada 2009.
Sinner tidak kehilangan set sama sekali di Antwerp dan kembali tampil gemilang di laga final.
Juara Grand Slam tiga kali itu menang 7-6 (7/4) dan 6-3 atas lawannya yang berperingkat 10 dunia itu untuk melaju ke babak perempat final.
Petenis Rusia itu hanya butuh waktu 25 menit untuk mengalahkan lawnanya yang berperingkat 11 dunia itu di set pertama dengan skor telak 6-0.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved