Real Betis ada di momen yang tepat ketika mereka bertandang ke markas Manchester United pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa, Jum'at (10/3) dini hari WIB. Sang arsitek, Manuel Pellegrini, punya catatan yang bagus saat berjumpa Setan Merah.
Mantan pelatih Manchester City punya rekor yang mengesankan melawan raksasa Liga Primer itu dan dia percaya bisa mendalangi kemenangan lainnya bersama Real Betis. Saat di Manchester City antara 2013-2016, dan kemudian di West Ham, pelatih asal Cile itu hanya menderita kekalahan tiga kali dalam 13 pertandingan dengan MU.
Manuel Pellegrini bahkan sanggup mengalahkan empat pelatih MU yang berbeda. Mereka ialah Ole Gunnar Solskjaer, Jose Mourinho, Louis van Gaal, dan David Moyes.
Baca juga: Babak 16 Besar Liga Europa, Manchester United Ditantang Real Betis
Sementara itu, saat berduel dengan Sir Alex Ferguson, Manuel Pellegrini menorehkan empat hasil imbang ketika masih menukangi Villareal yang keempatnya terjadi di ajang Liga Champions. Oleh sebab itu, harapan tinggi kini sedang berada di kubu Real Betis.
"Kami harus menghadapi mereka, dengan rendah hati, bermain dengan kepribadian dan menjadikan pertandingannya rumit (bagi mereka)," kata manajer tim Real Betis, Alexis Trujillo.
Baca juga: Singkirkan Barcelona, Manchester United Melaju ke 16 Besar Liga Europa
“Salah satu faktor penting adalah memainkan pertandingan leg kedua dengan dukungan para penggemar dan mengetahui apa yang harus kami lakukan untuk menyingkirkan lawan kami," lanjutnya.
Los Verdiblancos--julukan Real Betis--masih tak terkalahkan di empat pertandingan terakhir. Teranyar mereka bermain imbang 0-0 melawan Real Madrid. "Kami harus tampil baik di Old Trafford dan menjaga harapan kami tetap tinggi di leg pertama untuk melihat apakah kami bisa lolos di leg kedua," kata Alexis Trujillo.
Konsistensi Manchester United kembali dipertaruhkan dalam laga inim Kekalahan 0-7 di Anfield atas Liverpool menjadi pukulan telak bagi Setan Merah. Sebelum kekalahan itu, MU tengah dalam performa terbaiknya.
Di laga lainnya, Sporting Lisbon dituntut menang di leg pertama melawan pemimpin klasemen Liga Primer, Arsenal. Bermain sebagai tuan rumah, ini adalah kesempatan mereka untuk mendapatkan hasil maksimal sebelum bertandang ke markas Arsenal di leg kedua.
Arsenal juga dalam motivasi tinggi jelang laga ini. Anak asuh Mikel Arteta dalam tren empat kemenangan beruntun sejak terakhir kali dikalahkan Manchester City di Liga Primer. The Gunners--julikan Arsenal--juga ingin menyelesaikan laga ini dengan kemenangan sekaligus menjadi yang kelima secara beruntun.
"Memenangi empat pertandingan beruntun di Liga Primer adalah hal yang sulit. Kami bahkan menang tiga kali dalam sepekan yang membuatnya menjadi semakin luar biasa. Keberhasilan ini harusnya memantik kepercayaan diri yang besar bagi kami," kata Arteta. (AFP/Z-10)