Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
JELANG pertandingan pembuka di Australia Terbuka 2023, petenis Novak Djokovic menyatakan dirinya tidak sabar merebut trofi juara. Atlet asal Serbia itu menegaskan siap berjuang keras untuk meraih gelar grand slam ke-22 kalinya di Australia Terbuka 2023.
Setelah gagal mempertahankan gelar juara Australia Terbuka musim lalu, akibat dideportasi pemerintah setempat, Djokovic pada tahun ini kembali ke Melbourne Park dengan ambisi besar.
"Itulah mengapa saya terus bermain tenis profesional, tenis kompetisi, karena saya ingin menjadi yang terbaik, saya ingin memenangkan turnamen terbesar di dunia,” ujar Djokovic, Senin (16/1).
"Tidak ada turnamen yang lebih besar dari ini (grand slam). Anda memiliki empat grand slam yang secara historis menjadi event terbesar dalam olahraga kami," imbuhnya.
Baca juga: Nadal Tetap Optimistis Tatap Australia Terbuka 2023
Tercatat telah mengangkat trofi juara sebanyak sembilan kali di Australia Terbuka, Djokovic mengaku gembira memiliki kesempatan kembali beraksi dihadapan penggemar Australia, dia mengatakan tak sabar kembali bermain di Rod Laver Arena.
"Saya sangat suka bermain di Rod Laver Arena, khususnya sesi malam. Saya telah meraih banyak kesuksesan yang mudah-mudahan dapat berlanjut tahun ini," jelas Djokovic.
Di Australia Terbuka 2023, perjalanan petenis berusia 35 tahun itu bakal di mulai pada Selasa (17/1). Djokovic dijadwalkan melakoni pertandingan putaran pertama menghadapi petenis Spanyol Roberto Carballes Baena.
Berbicara terkait persiapannnya memulai perjalanan di laga pertama, Djokovic mengaku siap. Petenis nomor lima dunia itu menyatakan, saat ini kondisi fisiknya siap 100 persen.
"Saya dalam kondisi sangat baik. Saya mengakhiri tahun dengan cara terbaik dan melanjutkan performa itu di Adelaide," sambungnya.
Baca juga: Gagal Pulih dari Cedera, Cilic Mundur dari Australia Terbuka
Dikutip dari ATP, Djokovic tercatat belum terkalahkan sejak ATP Finals pada akhir November lalu. Dia juga sukses merebut gelar juara di Adelaide Internasional awal bulan lalu.
Pada ATP Finals, petenis asal Serbia itu membuktikan ketangguhannya dengan memenangi pertarungan melwan petenis top dunia, termasuk di antaranya petenis nomor tiga dunia Casper Ruud, hingga petenis nomor empat dunia Stefanos Tsitsipas.
Sementara itu di Adelaide, Djokovic juga sukses memetik kemenangan atas pemain Amerika Serikat Sebastian Korda, hingga petenis nomor delapan dunia Daniil Medvedev. Dengan penampilan yang dicatatkan Djokovic pada dua turnamen terakhir, nampaknya bukan tidak mungkin bila dia dapat melangkah jauh di Australia Terbuka.
"Saya suka cara saya bermain dalam dua turnamen terakhir. Saya mengalahkan beberapa pemain yang sangat bagus, terutama dalam beberapa pertandingan terakhir turnamen," tukasnya.(Ausopen.com/OL-11)
Pada babak kedua Indian Wells, Aldila yang berpasangan dengan petenis Hungaria Fanny Stollar harus mengakui keunggulan Tereza Mihalikova/Olivia Nicholis.
Jannik Sinner baru saja meraih gelar di Australia Terbuka 2025.
Gelar dari Australia Terbuka 2025 membuat Sinner sudah mengoleksi tiga gelar dari ajang grand slam.
Dalam perjalanannya untuk meraih gelar juara Australia Terbuka 2025, Keys sudah mengalahkan empat petenis unggulan yang masuk Top 10.
Keys membekap juara bertahan dua kali Aryna Sabalenka 6-3, 2-6, 7-5 pada laga final yang berlangsung di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Novak Djokovic mengundurkan diri dari laga semifinal Australia Terbuka melawan Alexander Zverev karena cedera.
Novak Djokovic belum berkompetisi sejak semifinal Wimbledon itu mengundurkan diri dengan alasan nonmedis.
Dalam pertarungan antara mantan juara Kanada Terbuka, Alexander Zverev mengakhiri upaya Alexei Popyrin untuk mengulang kemenangan.
Elena Rybakina akan berhadapan dengan petenis remaja tuan rumah, Victoria Mboko, di babak semifinal WTA Kanada Terbuka setelah keduanya meraih kemenangan meyakinkan.
Langkah juara Wimbledon Iga Swiatek harus terhenti di babak keempat WTA Kanada Terbuka setelah takluk dari petenis muda Denmark, Clara Tauson, dengan skor 7-6(7/1), 6-3.
Alexander Zverev, yang kini memiliki catatan 37-14 musim ini, tersebut adalah pria pertama yang lahir pada 1990 atau setelahnya yang mencatatkan 500 kemenangan di level tur.
Unggulan ketiga Jessica Pegula menangkis lima set poin saat kedudukan 5-4 di set pembuka sebelum meraih kemenangan 7-5 dan 6-4 atas Maria Sakkari di National Bank Open.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved