Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DOMINASI penunggang Ducati di papan atas Moto-GP merepotkan sang juara bertahan Fabio Quartararo (Yamaha). Ducati pun disebut-sebut berpeluang memainkan strategi team order untuk membantu Francesco Bagnaia yang kini hanya terpaut 10 poin dari Quartararo.
Namun, Bagnaia menegaskan tak menginginkan team order untuk membantunya meraih kemenangan pada GP Jepang di Sirkuit Motegi demi merebut posisi puncak klasemen menyalip Quartararo. Dia lebih memilih persaingan yang wajar meski soal team order bukan wilayahnya membuat keputusan.
"Saya rasa saya tidak perlu bantuan untuk berada di depan. Saya lebih suka menang di trek dan bukan karena seseorang membiarkan saya lewat," ucap Bagnaia.
"Tapi bagaimanapun, saya tidak berada di dalam keputusan ini. Itu adalah sesuatu yang pasti saya katakan keinginan saya, yaitu membiarkan saya melakukan apa yang saya inginkan," imbuhnya.
Bagnaia sebenarnya berpeluang menipiskan jarak dari Quartararo lima poin jika ia mampu menang di Aragon pekan lalu. Namun, persaingan sengit hingga lap terakhir dengan sesama penunggang Ducati, Enea Bastianini (Gresini Racing), membuatnya harus puas finis di tempat kedua.
Ducati sejauh ini menyatakan tak akan mengintervensi persaingan sesama penunggang Desmosedici yang mewakili empat tim berbeda. Di peringkat enam besar klasemen saat ini ada empat pembalap dari tim pabrikan maupun satelit Ducati.
Baca juga: Quartararo Yakin Bisa Maksimal di Motegi
"Jika mereka (tim) memutuskan sesuatu yang berbeda, itu tidak ada hubungannya dengan saya. Jadi, saya akan balapan, saya akan mencoba untuk berada di depan dan saya akan mencoba untuk menang. Ini akan menjadi tujuan utama saya seperti yang saya lakukan di Misano dan di Aragon," ucap Bagnaia.
Di sisi lain, Bastianini mengatakan tak ada instruksi apa pun dari tim untuk membantu Bagnaia menang di Motegi. Di Gresini, ujar Bastianini, situasinya sedang tenang-tenang saja.
"Perasaan saya baik dan saya pikir juga Ducati menginginkan ini (persaingan biasa) untuk saat ini. Saya belum mendapat team order untuk saat ini dan kita akan melihat apa yang terjadi jika Pecco (Bagnaia) ada di depan," ucapnya.
Bastianini sebelumnya sudah menegaskan bertekad untuk terus kompetitif jelang hingga akhir musim ini setelah mampu naik podium beruntun di San Marino dan Aragon. Dia mengincar poin sebanyak-banyaknya di Motegi yang sekarang terpaut 48 poin dari Quartararo.
"Saya lebih dekat sekarang dalam hal kejuaraan (klasemen) tetapi untuk saat ini hanya ada satu hal, saya harus melakukan 100% untuk menjadi cepat (di Motegi)," ucapnya. (OL-4)
Saat ini, Francesco Bagnaia berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan koleksi 213 poin atau terpaut 168 poin dari Marc Marquez yang berada di puncak klasemen MotoGP.
MARC Marquez tampil sebagai pemenang sprint race MotoGP Ceko 2025 setelah mengalahkan Pedro Acosta dalam duel ketat di Sirkuit Brno, Sabtu (19/7).
Francesco Bagnaia berhasil meraih pole position pertamanya di musim Moto GP 2025. Ia mencatatkan waktu tercepat pada Kualifikasi GP Ceko
Francesco Bagnaia mengakui performanya belum maksimal pada hari pertama Moto GP Jerman 2025 di Sirkuit Sachsenring, Jumat (11/7).
Francesco Bagnaia kembali gagal bersaing di balapan utama setelah finis di urutan keempat dalam balapan utama GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Minggu (22/6).
Marc Márquez kembali menunjukkan kelasnya dengan memenangi Sprint Race Moto GP di GP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Sabtu (21/6).
PEMBALAP Ducati, Marc Marquez, tampil luar biasa di sprint race MotoGP Belanda 2025.
Marquez unggul cukup meyakinkan atas Maverick Vinales.
Pencapaian ini menandai pole position ke-100 sepanjang karier Marquez di dunia MotoGP.
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved