Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
PERSIAPAN terus dimatangkan tim para bulu tangkis Indonesia jelang gelaran ASEAN Para Games 2022, yang dijadwalkan berlangsung pada 30 Juli - 6 Agustus mendatang di Surakarta.
Sebanyak 19 atlet para bulu tangkis Indonesia akan berjuang untuk meraup pundi-pundi medali, pada kejuaraan olahraga multievent atlet disabiltias tingkat Asia Tenggara terebut.
Pelatih tim para bulutangkis Indonesia Yubita Ambar Wulandari meyatakan, saat ini persiapan anak-anak didiknya sudah mencapai tahapan persiapan kompetisi utama. dijelaskannya, anak-anak didiknya sudah mencapai 90 persen siap bertanding di ASEAN Para Games.
"Untuk persiapan atlet para bulu tangkis saat ini kami sudah masuk di persiapan kompetisi utama, jadi para atlet sudah mempersiapkan taktik, mental dan strategi untuk berrtanding. Sejauh ini persiapam kami suadah 90 persen siap," ucap Yubita dalam keterangan resmi, Selasa (12/7)
Baca juga: Sehari Jelang Kejuaraan Asia, Timnas Indonesia Ganti Pelatih
Dalam ASEAN Para Games 2022, tim para bulu tangkis Indonesia menargetkan meraih enam medali emas.
Atlet-atlet unggulan yang diharapkan menyumbang emas seperti tunggal putri Warining Rahayu dan Khalimatus Sadiyah, tunggal putra Suryo Nughroho, ganda putra Fredy Setiawan/Dwiyoko dan Dheva Anrimusthi/Hafizh Brilianyah, serta ganda campura Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah ditargetkan mencapai target tersebut.
Ditargetkan meraih medali emas di ASEAN Para Games 2022, tunggal putra Suryo Nughroho mengaku tidak terbebani. Peraih medali perunggu pada Paralimpiade Tokyo itu justru bertekad untuk menampilkan yang terbaik dan merebut medali emas untuk Indonesia.
"Kebetulan sayakan rangking tiga dunia jadi besok yang pasti tampil sebagai unggulan ketiga, dan target pribadi saya itu masuk final dan penginnya all Indonesia final," ucap Nughroho.
"Kemarin waktu di Paralimpiade Tokyo kan Emas (Cheah Liek Hou), perak (Dheva Anrimusth) dan perunggu (Suryo Nughroho) direbut dari negara Asia tenggara. jadi berharapnya di ASEAN Para GAmes kali ini saya dan Dheva dapat bertanding di final," terangnya. (Rif/Kemenpora/OL-09)
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
PEBULU tangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan sukses merebut gelar juara di ajang Macau Terbuka 2025 setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh.
Perombakan merupakan hasil dari evaluasi panjang terhadap performa para pemain.
Sejak awal gim pertama, Alwi langsung tampil menekan dan mengatur ritme permainan.
Amri/Nita memastikan kemenangan dengan skor 21-15 dan 7-1 atas Rehan/Gloria di perempat final Makau Terbuka.
Indonesia mencatat prestasi gemilang di ajang ASEAN Climbing Championship 2025 yang digelar di Putrajaya, Malaysia.
Putri Pramesti, berhasil meraih medali emas pertama di kategori eFootball Women’s dalam ajang ASEAN Youth Esports Championship (AYESC) 2025
Prestasi olahraga Indonesia di level Olimpiade merupakan bagian dari cita-cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam Program Asta Cita.
Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo, resmi masuk dalam daftar nominasi penghargaan “The World Games Athlete of the Year 2024” yang diumumkan oleh IWGA
Dua medali emas Indonesia dari ajang GAMMA World MMA Championships 2024 diraih oleh Lintang Satya Putra dan Manyra Maritza Siagian.
Cabang olahraga angkat besi Indonesia telah mencetak sejarah ketika mempersembahkan satu medali emas melalui atlet Rizki Juniansyah di Olimpiade Paris 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved