Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
TAUFIK Hidayat akhirnya buka suara terkait keputusannya mundur dari kepengurusan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Mantan pebulutangkis tunggal putra itu merasa tidak pernah dilibatkan dalam program-program yang ada di bidang Pembinaan Prestasi.
Di kepengurusan PP PBSI di bawah pimpinan Ketua Umum Agung Firman Sampurna, Taufik Hidayat menjabat sebagai staf ahli pembinaan dan prestasi (Binpres) PP PBSI. Dia pun mengirimkan surat pengunduran diri pada awal Maret lalu.
"Ada beberapa juga yang mana masalah internal selama setahun saya tak pernah dilibatkan. Jadi saya berpamitan dengan PBSI dengan berkirim surat dan langsung dengan baik-baik. Maksudnya, toh ada saya atau tidak, PBSI akan jalan terus dan tak ada pengaruhnya juga," kata Taufik di Jakarta, Kamis (14/4).
Salah satunya, kata dia, ketika PBSI menggelar Seleksi Nasional (Seleknas) serta promosi dan degradasi dan pemilihan pelatih untuk pelatnas 2022 yang seharusnya menjadi ranah dari Bidang Binpres. "Mungkin mereka lebih paham dan lebih tahu. Saya tidak mau cuma nama doang (dipajang di kepengurusan)," kata Taufik.
Namun, Taufik berjanji akan tetap berkontribusi untuk bulutangkis Indonesia. Namun, di luar dari organisasi. "Saya tidak di PBSI juga masih bisa dedikasi di bulutangkis, dari daerah," ujar peraih medali emas tunggal putra bulu tangkis Olimpiade Athena 2024 tersebut. (OL-15)
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
Atmosfer Istora Senayan kembali memanas! Final Indonesia Open 2025 resmi digelar hari ini, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB tadi.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Diharapkan regenerasi atlet berjalan lebih seimbang dan merata.
Hingga pertengahan tahun, belum ada satu pun gelar yang diraih Indonesia.
Kegiatan ini dihadirkan sebagai ruang pembelajaran, pengembangan karakter, serta untuk mempererat semangat sportivitas antargenerasi muda.
Chico Aura Dwi Wardoyo memutuskan hengkang dari pelatnas PBSI di Cipayung setelah hampir sembilan tahun bergabung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved