Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Ketua DPR Ajak AS Boikot Olimpiade Musim Dingin Beijing

Basuki Eka Purnama
19/5/2021 12:51
Ketua DPR Ajak AS Boikot Olimpiade Musim Dingin Beijing
Ketua DPR AS Nancy Pelosi(AFP/ANDREW CABALLERO-REYNOLDS)

KETUA DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi, Selasa (18/5), menyerukan agar 'Negeri Paman Sam' itu melakukan boikot diplomatik terhadap Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing karena pelanggaran HAM yang dilakukan Tiongkok.

"Kita tidak bisa diam saja melihat Olimpiade digelar di Tiongkok," ujar Pelosi di Hadapan Komisi HAM dan Komisi Eksekutif untuk Tiongkok DPR AS.

"Kita berada di sini karena Tiongkok selalu menghancurkan segala suara perlawanan politik," imbuh perwakilan Partai Demokrat itu sembari menegaskan AS memiliki kewajiban untuk bersuara menentang pelanggaran HAM di Tiongkok.

Baca juga: Matsuyama tidak Sabar Tampil di Olimpiade Tokyo.

"Karenanya, mari kita melakukan boikot diplomatik saat Olimpiade digelar. Saya tidak tahu apakah itu mungkin karena kita tidak pernah berhasil di masa lalu."

"Mari kita tidak memberi penghormatan kepada Tiongkok dengan tidak mengirimkan kepala negara ke sana."

"Jika kepala negara pergi ke Tiongkok saat genosida terjadi di negara itu menimbulkan pertanyaan, bagaimana kita bisa berbicara mengenai pelanggaran HAM di tempat lain di dunia," tegas Pelosi.

Rapat dengar pendapat itu juga menghadirkan aktivis yang mengecam perlakuan Tiongkok terhadap etnik minoritas Uyghur dan perlawanan politik di Hong Kong.

"Menjadi tuan rumah Olimpiade telah menjadi solusi bagi rezin otoriter untuk mencuci kejahatan mereka, mendongkrak citra mereka, dan memperkuat aliansi," tuding Samuel Chu, direktur Komisi Demokrasi Hong Kong.

"IOC harus melakukan apa yang selama ini tidak mau mereka lakukan, melarang Tiongkok bermain dan menggelar event olahraga apa pun," imbuhnya. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya