Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
INDONESIA tidak akan ambil bagian di nomor tunggal putri kejuaraan bulutangkis All England di Birmingham, Inggris. Hal itu dipastikan setelah PBSI batal mengirim Gregoria Mariska karena masih belum pulih dari cedera paha.
Keputusan tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky, Kamis (11/3). Dalam kesempatan tersebut Rionny menjelaskan penarikan Gregoria dari ajang All England karena cedera pahanya yang belum pulih.
"Ini saya sampaikan kalau kami menarik Grego (Gregoria) karena kondisi kakinya belum pulih, paha kanannya masih bermasalah. Jadi di All England besok Indonesia tidak ikut di tunggal putri," ungkap Rionny.
Rionny menuturkan bahwa cedera yang dialami oleh Gregoria bukan cedera baru, melainkan cedera lamanya yang masih belum pulih hingga sekarang. Salah satu sebab belum pulihnya karena belum ditangani hingga tuntas.
PBSI sebetulnya mengharapkan Gregoria dapat tampil dan menyabet gelar di salah satu kompetisi bulutangkis tertua di dunia tersebut. Namun dengan berat hati PBSI akhirnya memutuskan untuk menarik keikutsertaan sang pemain.
"Pemain yang kami kirim ke All England ditargetkan juara. Sebelumnya Grego juga sudah berhadapan dengan pemain top dan hasilnya kami anggap memuaskan, makanya saya ia tampil di All England," terang Rionny.
Akan tetapi cederanya yang belum pulih membuat Gregoria tidak dapat tampil maksimal dan membuat kondisinya kurang memuaskan sehingga diputuskan untuk ditarik kepesertaannya dari ajang tersebut. (OL-15)
Ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin mengandaskan juara All England 2025 Kim Won Ho/Seo Seung Jae pada babak kedua Badminton Asia Championships (BAC) 2025
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana harus puas menjadi runner-up All England 2025 setelah kalah dari wakil Korea Selatan (Korsel) Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea) 19-21 dan 19-21.
Leo/Bagas menyerah lewat dua gim langsung dengan skor 21-19 dan 21-19 dari pasangan Korsel Kim Won-ho/Seo Seung-jae di laga final All England
Ganda putra bulu tangkis Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana akan menghadapi pasangan Korsel Kim Won Ho/Seo Seung Jae di final All England.
Debut Sabar/Reza di All England 2025 terhenti di semifinal setelah kalah dari rekan senegara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dengan skor 14-21, 21-17, dan 15-21.
Leo/Bagas melaju ke final All England usai mengalahkan pasangan senegara mereka, Sabar/Reza dengan skor 21-14, 17-21 dan 21-15.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
PEBULU tangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan sukses merebut gelar juara di ajang Macau Terbuka 2025 setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh.
Perombakan merupakan hasil dari evaluasi panjang terhadap performa para pemain.
Sejak awal gim pertama, Alwi langsung tampil menekan dan mengatur ritme permainan.
Amri/Nita memastikan kemenangan dengan skor 21-15 dan 7-1 atas Rehan/Gloria di perempat final Makau Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved