Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
HUJAN badai, gelombang tinggi, air laut pasang (rob) dan potensi cuaca ekstrem di 5 daerah di Jawa Tengah Rabu (5/2), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta warga untuk mewaspadai ancaman bencana hidrometeorologi seperti longsor, banjir dan angin puting beliung.
Cuaca buruk baik di daratan maupun perairan masih menjadi ancaman serius di Jawa Tengah Rabu (5/2), selain hujan masih mengguyur dan banjir air laut pasang (rob) di sejumlah daerah Pantura sejak dini hari, badai, gelombang tinggi hingga serta cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir juga berpotensi di sejumlah daerah di Jawa Tengah.
Warga beraktivitas di laut seperti nelayan, pelayaran umum dan kapal tongkang diminta untuk mewaspadai munculnya badai dan gelombang tinggi yang mencapai 3 meter baik itu di perairan utara maupun selatan Jawa Tengah serta banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pemalang, Pekalongan, Kendal, Semarang dan Demak.
"Dampak siklon tropis Taliah di Samudera Hindia Selatan Jawa menyebabkan meningkatkan kecepatan angin di Jawa Tengah hingga menimbulkan gelombang tinggi di perairan utara dan selatan Jawa Tengah," kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Yoga Sembodo.
Selain itu BMKG juga memperingatkan ancaman bencana hidrometeorologi terutama di kawasan pegunungan, dataran tinggi dan Pantura Jawa Tengah, karena cuaca ekstrem masih berpotensi melanda di 5 daerah yakni Kudus, Jepara, Demak, Batang dan Pemalang.
Prakiraan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Arif N mengungkapkan pada pagi-siang cuaca pada umumnya berawal, namun memasuki sore hingga awal malam hujan ringan-sedang akan mengguyur seluruh daerah di Jawa Tengah, bahkan dapat berubah menjadi lebat terutama di lima daerah tersebut, sehingga diminta warga untuk tetap mewaspadai ancaman bencana hidrometeorologi.
Berdasarkan pengamatan citra satelit cuaca Rabu (5/2) pukul 05.00 WIB, lanjut Arif, hujan ringan-lebat tidak merata ajan mengguyur seluruh daerah di Jawa Tengah dengan waktu bervariasi, angin bertiup dari barat ke utara berkecepatan 5-30 kilometer per jam, suhu udara berkisar 19-32 derajat celcius dan kelembaban udara berkisar 60-95 persen.
"Ketinggian gelombang di perairan utara mencapai 1,25-2,5 meter dan di perairan selatan Jawa Tengah mencapai 1,25-3 meter," ujarnya Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Sediyanto.
Gelombang tinggi tersebut, ungkap Sediyanto, berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Karimunjawa bagian barat dan timur, Pekalongan-Kendal, Semarang-Demak, Jepara, Pati-Rembang, juga dibarengi dengan kecepatan angin di perairan 4-35 Knot, sehingga sangat berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang maupun penyeberangan antar pulau.(H-2)
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 24 Juli 2025. Cuaca diperkirakan akan cukup bersahabat.
Air laut pasang di perairan utara Jawa Tengah, lanjut Sediyanto, akan berdampak kembali terjadinya banjir rob di sejumlah daerah di Pantura seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, dan Demak.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan, langit ibu kota cerah dari pagi hingga malam, pada Rabu 23 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 22 Juli 2025.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 21 Juli 2025. Sebagian besar cuaca di kawasan ibu kota bakal didominasi awan tebal.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Sabtu 19 Juli 2025. Sebagian besar kawasan ibu kota akan diselimuti awan tebal.
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah 1,25-3 meter pada siang dan pada malam dapat mencapai 4 meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved