Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
LIMA anggota Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Tengah diduga penilep barang bukti sabu hasil tangkapan terancam dipecat, kini kasusnya masih dalam proses peradilan pidana dan nantinya akan dilakukan sidang kode etik.
"Pesan Kepala Polda sebelumnya Komjen Ahmad Luthfi kelima terduga penilepan barang bukti narkoba untuk diberikan hukuman maksimal hingga pemecatan," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Artanto, Senin (29/7).
Kelima anggota itu, menurut Artanto, saat ini masih dalam proses peradilan pidana dan nantinya akan dilakukan sidang kode etik.
Baca juga : 5 Anggota Curi Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Polri Tak Pernah Benahi Sistem
"Kita lihat tindak pidana dulu, nantinya selanjutnya setelah inkrah baru kode etiknya dilanjutkan," tambahnya.
Berdasarkan pemeriksaan terhadap kelima terduga menilepan, lanjut Artanto, jumlah barang bukti narkoba jenis sabu yang ditilep seberat 250,4 gram dari hasil beberapa kali penangkapan dan pengungkapan beberapa kasus yang ditangani.
Kelima anggota merupakan nit II Subdit III Ditresnarkoba Polda Jawa Tengah yakni AW (43), PN (42), RS (31), IKH (26), dan MAAIW (26), diketahui sebelumnya ditangkap Pengamanan Internal Polri (Paminal) Bidang Propam Polda Jawa Tengah setelah mendapat sejumlah laporan.
Baca juga : 5 Anggota Polda Jateng Curi BB Narkoba, Kompolnas: Beri Hukuman Berat
Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, petugas dari Paminal kemudian melakukan penangkapan terhadap kelima anggota kepolisian dari Ditnarkoba Polda Jawa Tengah dan penggeledahan hingga ditemukan barang bukti diduga hasil penilepan.
Petugas Paminal yang menangani kasus tersebut, juga menemukan sejumlah barang bukti seperti 15 klip plastik berisi serbuk kristal diduga sabu yang dibungkus labkan warna hitam disimpan di dalam bungkus rokok, gadget, dua alat timbangan dan uang ratusan ribu.
Sejumlah barang bukti tersebut, diduga berasal dari kasus yang ditangani tim mereka diantaranya kasus pengungkapan sabu di depan Indomaret di Desa Dalon, Kelurahan Ngringo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Kamis (16/5) sebanyak 170 gram tetapi dilaporkan dan diserahkan ke penyidik yanta 100 gram.
Selain itu pengungkapan kasus di Kampung Kesuben, Kelurahan Kesuben, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Rabu, (12/5) dari barang bukti 190 gram diserahkan dan dilaporkan 170 gram, kasus di Kampung Kesuben, Kelurahan Kesuben, Kecamatan Lebaksiu, Selasa (25/6) barang bukti 400 gram tetapi dilaporkan 250 gram. (AS)
PEMERINTAH bakal memperkuat infrastruktur di Dieng, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mendukung agar pencukuran rambut gimbal Dieng diusulkan sebagai warisan budaya dunia UNESCO.
Tercatat,di Purbalingga, Jawa Tengah, sebanyak 8.691 anak pada jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga pendidikan kesetaraan belum atau tidak lagi melanjutkan sekolah
Hingga Minggu (17/8) malam, kebakaran yang terjadi di sebuah sumur minyak rakyat di di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora yang terbakar sejak siang belum dapat dipadamkan.
WAKIL Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menjadi inspektur upacara (irup) pada pelaksanaan upacara HUT ke-80 RI, Minggu (17/8) lantaran Bupati Sudewo sakit
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier berkunjung ke Yogyakarta, Magelang, dan Semarang di Jawa Tengah pada 11-13 Agustus 2025.
Polres Pati, Jawa Tengah, menegaskan bahwa informasi yang beredar di media sosial terkait meninggalnya dua polisi akibat demo di Pati merupakan hoaks, atau tidak benar
Sebagai bagian dari Operasi Sikat Krakatau, Polda Lampung juga memusnahkan 50 pucuk senjata api rakitan (senpira) dan 85 butir amunisi dengan cara digerinda.
AIPDA Robig Zainudin, anggota polisi penembak tiga siswa SMKN 4 Semarang, Gamma Rizkynata Oktavandy, dipecat dari kepolisian setelah sidang banding Komisi Kode Etik Polri (KKEP) ditolak.
Bentrok antar kelompok pro dan anti-pemerintahan pecah di Serbia. Polisi mengamankan puluhan orang.
Dengan hukuman Satria Nanda yang lebih berat dibanding Teddy Minahasa dapat memberikan efek getar kepada Korps Bhayangkara.
ANGGOTA Komisi III DPR RI Abdullah meminta polisi serius mempertimbangkan masukan dari pihak keluarga melanjutkan penyelidikan kematian diplomat Kemenlu Arya Daru Pangayunan
Penting bagi aparat kepolisian untuk lebih terbuka dalam menjelaskan motif di balik aksi dugan bunuh diri diploman Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved