Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) akan memperbanyak akses jalan menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
Langkah itu ditandai dengan penyerahan aset pembangunan ruas jalan dari Kabupaten Balangan menuju Kabupaten Paser yang diserahkan Bupati Balangan, Abdul Hadi kepada Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, Rabu (8/11).
Aset ruas jalan yang dihibahkan meliputi ruas jalan antara Uren, Tampaan, dan Ambata di Kabupaten Balangan yang akan menghubungkan jalan nasional di Kabupaten Paser.
Ruas jalan itu akan menjadi jalur alternatif yang menghubungkan Provinsi Kalsel menuju IKN. Itu juga akan memangkas waktu tempuh Kalsel-Kaltim melewati Kabupaten Tabalong dari 4-5 jam menjadi 1,5-2 jam.
Bupati Balangan, Abdul Hadi, mengatakan penyerahan aset jalan merupakan wujud nyata dukungan Pemkab Balangan terhadap Provinsi Kalsel dalam rangka peningkatan pelayanan publik dan mempertegas posisi Kalsel sebagai penyangga IKN.
Baca juga:
> Kuat Dugaan Dana IKN Hanya Bersumber dari APBN
> Jokowi: Pembangunan Infrastruktur Pemerintah di IKN Dimulai
"Posisi Balangan sangat strategis karena berbatasan dengan beberapa daerah seperti Tabalong, Kotabaru dan Paser, sehingga penyerahan aset jalan ini diharapkan dapat memperlancar akses menuju IKN," ujarnya.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor mengatakan penyerahan hibah aset berupa pembangunan jalan menghubungkan Balangan menuju Paser diyakini akan mampu meningkatkan percepatan pembangunan Pulau Kalimantan, khusus Provinsi Kalsel. "Ini akan memperlancar mobilitas, jalur alternatif pergerakan barang industri pertanian, perkebunan, tambang, UMKK hingga lokasi wisata.
"Kalsel tidak sekadar pintu gerbang IKN, juga mengambil peran dalam pembangunan dan etalase secara nasional," kata Sahbirin.
Lebih lanjut, jalur alternatif menuju IKN juga akan melalui kawasan hutan lindung, hutan produksi dan hutan produksi terbatas menyambung pada ruas jalan nasional di Kabupaten Paser, Kaltim. (Z-6)
PENEMPATAN wakil presiden Gibran Rakabuming Raka ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dinilai perlu dilakukan untuk menjamin keberlanjutan pembangunan dan pemindahan ibu kota negara.
WAKIL Presiden Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai usulan sejumlah pihak agar dirinya berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur atau Papua.
Prasetyo menjelaskan pemerintah berkomitmen penuh untuk menyelesaikan proyek pembangunan IKN.
Bupati PPU Mudyat Noor menyampaikan bahwa kontribusi wilayahnya terhadap pembangunan IKN belum diimbangi dengan dukungan infrastruktur dan pelayanan dasar yang memadai.
Hal itu disampaikan Prasetyo menanggapi berbagai usulan dari sejumlah pihak yang mendorong agar pemerintah mempertimbangkan moratorium pembangunan IKN.
Otorita IKN menegaskan pembangunan proyek di Ibu Kota Nusantara atau IKN tetap berjalan. Penegasan ini disampaikan di tengah isu monatorium pembangunan IKN
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
DPD RI masih menghadapi kesenjangan yang lebar baik dalam hal kapasitas SDM, infrastruktur, maupun regulasi digital.
PingCAP mengumumkan perluasan kolaborasi strategis dengan Microsoft. Langkah itu dilakukan untuk mempercepat adopsi infrastruktur data modern
Kedaulatan ekonomi digital Indonesia semakin penting di tengah laju digitalisasi dan ketidakpastian global.
Kegiatan preservasi jalan bukan hanya tambal sulam, melainkan langkah jangka panjang menjaga kualitas infrastruktur.
Kawasan komersial baru di Serpong Selatan dorong pertumbuhan ekonomi lokal dan perkuat infrastruktur wilayah penyangga Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved