Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Bocah Tewas tidak Wajar di Semarang Diduga Korban Kekerasan Seksual

Akhmad Safuan
19/10/2023 16:16
Bocah Tewas tidak Wajar di Semarang Diduga Korban Kekerasan Seksual
Ilustrasi kekerasan seksual pada anak.(Steemit)

BOCAH perempuan tujuh tahun di Kota Semarang ditemukan tewas tidak wajar. Ia diduga menjadi korban kekerasan seksual. Atas temuan itu polisi menangkap dan memeriksa intensif paman korban A (22 tahun) yang diduga merupakan pelaku tindak kekerasan seksual tersebut.

Pemantauan Media Indonesia Kamis (19/10) kasus tewas tidak wajar KSA, bocah perempuan berusia tujuh tahun merupakan warga Kelurahan Sawah Besar, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang. Selain menahan paman korban, polisi juga melakukan pemeriksaan pada kedua orang tua korban yakni BR (37) dan ibunya TA (33), serta saksi lainnya yakni tetangga.

"Kita masih terus dalami dan periksa kasus ini," ungkap Kepala Polsek Gayamsari Komisaris Hengky Prasetyo, Kamis, (19/10).

Baca juga: Pelaku Pelecehan Seksual Peserta Miss Universe Indonesia Ditahan

Kepala Unit Reskrim Polsek Gayamsari Ajun Komisaris Mashadi mengatakan berdasarkan pemeriksaan dokter forensik, korban meninggal tidak wajar dengan bagian alat vital dan dubur mengalamiluka menganga bekas benda tumpul, sehingga dari kecurigaan itu penyelidikan dilakukan lebih intensif.

"Hasil pemeriksaan saksi dan pengumpulan barang bukti, kasus dugaan pelecehan seksual ini mengarah pada tersangka yakni pamannya korban A,22, yang tinggal satu rumah," ujar Mashadi.

Baca juga: Polisi Diminta Tahan Guru Madrasah Tersangka Pelecehan Murid di Brebes

Saksi lain Ketua RT setempat Taryono, mengatakan korban yang masih duduk di sekolah dasar itu tinggal bersama kakek, nenek, kedua orang tua dan pamannya tersebut. Korban merupakan bocah pendiam jarang keluar dan banyak di dalam rumah.

"Keluar kalau sekolah dan ngaji saja," imbuhnya.

Ibunya bekerja di luar, lanjut Taryono, sedangkan bapaknya tukang service raket di rumah.

(Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya