Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) mengadakan Festival Aksi Musik Anak Bangsa (Asik Bang) di Universitas Nusa Cendana, Kupang, Nusa Tenggara TImur (NTT), Kamis (16/3).
Kegiatan ini diikuti 18 grup musik dan perseorangan yang mewakili kabupaten dan kota di NTT. Festival ini merupakan upaya memperkuat semangat kebangsaan anak muda melalui musik.
Kasubdit Afrika Asia Pasifik BNPT Harianto mengatakan cara sosialisasi yang dilakukan BNPT diharapkan mampu memperkuat semangat kebangsaan, ajang silaturahim bagi masyarakat muda NTT.
"Melawan propaganda radikalisme terorisme di era globalisasi ini membutuhkan kalangan generasi muda yang cerdas, visioner, kreatif, dan inovatif. Kegiatan 'Asik Bang' ini adalah salah satu langkah yang dibuat BNPT mempersatukan anak-anak muda lewat musik perdamaian, kebhinekaan dan cinta tanah air," kata Harianto dalam keterangannya, Sabtu (18/3).
Ia melanjutkan bahwa salah satu penyebab orang terpapar radikalisme dan terorisme karena kurang berkumpul dan bersinergi. Apalagi, mereka tidak menyukai seni dan budaya atau kearifan lokal terutama musik.
Untuk itu, lanjut Harianto, dibutuhkan kebersamaan dan fokus dalam pencegahan terorisme sejak dini dengan metode pentahelik atau strategi multi pihak bagi seluruh masyarakat. Lewat 'Asik Bang' ini peran anak muda atau musisi menjadi sangat penting dalam pencegahan terorisme melalui musik.
"Jangan setelah kejadian baru turun tangan, lebih baik mencegah sebelum terjadi, sehingga peran setiap masyarakat terutama anak muda sangat penting untuk peduli dalam penanggulangan terorisme," tuturnya.
Baca juga: Lomba Balap Karung Gelorakan untuk Dukung Puan Maharani dalam Pilpres 2024
Di tempat yang sama, Ketua FKPT NTT, Yohannes Oktovianus, mengatakan bahwa lagu-lagu nasional telah menguatkan bangsa Indonesia tentang cinta Tanah Air. Namun saat ini ada sebuah ke khawatirkan bahwa lagu-lagu nasional mulai ditinggalkan.
"Maka kalau kita di NTT pada pukul 10.00 setiap pagi gubernur mewajibkan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kalau di Kesbangpol setiap harinya kita menyanyikan lagu nasional dan daerah," ungkap Yohanes yang juga menjabat Kepala Kesbangpol NTT.
"Tentunya sangat penting bagi kita untuk melakukan deteksi dini di tengah-tengah lingkungan kita. Apalagi masyarakat khususnya remaja adalah komponen paling utama untuk melakukan cegah tangkal sejak dini," katanya.
Yohannes menekankan tidak cukup hanya memberikan pengetahuan dasar dan ciri teroris. Namun perlu juga menumbuhkan semangat kesadaran bersama, bersaudara sebagai sesama anak bangsa yang mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini.
"Lewat 'Asik Bang' kita menyampaikan kepada anak muda semua pencinta musik atau musisi untuk sama-sama menanamkan semangat kesadaran bersama, bersilaturahmi sesama anak bangsa yang mencintai negara kita, menjaga dan merawatnya," jelasnya.
Kegiatan 'Asik Bang' ini dilaksanakan di 34 provinsi, masing-masing provinsi diwakili 2 nominee akan berlaga di tingkat nasional baik solo atau grup band. Para pemenang disediakan hadiah uang pembinaan dengan total ratusan juta rupiah. (RO/I-2)
Pakaian kasual dengan sentuhan modern menjadi salah satu gaya yang sangat digemari.
BATIK sebagai warisan budaya yang telah ada sejak lama, saat ini mengalami perkembangan yang signifikan di dunia fesyen, terutama eksistensinya di tengah generasi muda
YESS menjadi salah satu solusi yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan dan memberdayakan petani di Indonesia.
Generasi muda diminta dapat lebih kritis mengawal jalannya Pilkada Jakarta 2024. Mengingat peran mereka sangat penting untuk membangun arah Jakarta yang lebih baik.
Program Peningkatan Produktivitas Anak Muda Indonesia
Salah satu keterlibatan anak muda dalam proses pembangunan di Jakarta di antaranya membangun fasilitas publik Halte TransJakarta.
Cafe Dapur Inches berlokasi di Pantai Harnus kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Empat perempuan muda tersebut yakni Yola, asal Kota Kupang, Karmelita asal Kabupaten Nagekeo, Ina, asal Kabupaten Lembata dan Helda asal Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Yuk dukung film Women from Rote Island, film karya sineas Jeremias Nyangoen.
Ada versi untuk anak-anak dengan gerakan lebih mudah, sedangkan untuk lansia meminimalisir risiko cedera
Insan Bumi Mandiri dan ASEAN Foundation memberdayakan masyarakat di wilayah pedalaman, khususnya di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Untuk mendorong daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Bentoel Group meluncurkan program Bangun Karya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved