Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pertamina Sebut Tangki yang Terbakar Berisi 1.100 Barel Benzena

Insi Nantika Jelita
12/6/2021 09:07
Pertamina Sebut Tangki yang Terbakar Berisi 1.100 Barel Benzena
Sejumlah petugas melakukan penjagaan di sekitar kawasan Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap, Jawa Tengah pascakebakaran Kilang Cilacap.(MI/ LILIK DARMAWAN)

PT Pertamina (Persero) menyatakan tangki yang terbakar di Kilang Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (11/6) pukul 19.45 WIB, hanya berisi benzena yang menjadi bahan dasar untuk pembuatan produk petrochemical.

"Pada saat terbakar, tangki di area bundwall hanya berisikan sepertiga produk benzena atau sebanyak 1.100 barel dari kapasitas tangki
3.000 barel," kata Manager Communications, Relations, dan CSR Kilang Pertamina Cilacap Hatim Ilwan dalam keterangan resmi, Sabtu (12/6).

Dia menyatakan warga tidak terdampak insiden kebakaran tersebut karena lokasi kebakaran berada jauh dari pemukiman dan jalan raya.

Baca juga: Pasokan BBM dan LPG di Jateng-DIY Aman Pascakebakaran Kilang

"Kebakaran terjadi di salah satu area tangki penyimpanan yang lokasinya berada jauh di dalam kompleks kilang, bukan kilang atau pabrik
pengolahannya," kata Hatim.

Pertamina memastikan pasokan bahan bakar minyak dan elpiji di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta tetap dalam kondisi aman pascainsiden kebakaran tersebut.

Kilang Cilacap merupakan satu dari enam Kilang Pertamina dan kapasitas pengolahan 270 ribu barel per hari.

Kilang itu memiliki sekitar 200 tangki untuk menampung crude yang akan diolah, gas serta bahan bakar minyak hasil pengolahan minyak mentah.

Kilang Cilacap juga bernilai strategis karena memasok 44% kebutuhan bahan bakar minyak nasional dan 75% kebutuhan di pulau Jawa.

Selain itu, kilang ini merupakan satu-satunya kilang di Tanah Air yang memproduksi aspal dan base oil. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya