Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
WAKTU sudah menujuk pukul 17.00 WIB. Sekitar 30 menit lagi waktu buka puasa untuk wilayah Kota Yogyakarta. Sekelompok anak muda dengan beberapa tas kresek berukuran besar menghampiri sebuah gapura bertuliskan Kampung Code. Tas kresek tersebut berisi paket buka puasa, yaitu nasi kotak, mi instan, dan air mineral.
"Sasaran kami sebenarnya lansia, tetapi kami juga memberikan paket untuk buka puasa ini kepada keluarga yang kami temui," kata Veronica Christamia Juniarmi, penggagas gerakan Tempat Nasi Jogja, Jumat (16/4).
Sebanyak 150 bungkus paket buka puasa sore itu yang disiapkan. Ia menyebut tema kegiatan kali ini adalah Love+Respect+Aprreciation=Peace. Melalui aksi ini, ia ingin merangkul semua masyarakat Yogyakarta untuk bisa saling menghargai, mencintai, dan mengapresiasi siapa pun di sekitar kita agar tercipta kedamaian.
"Ada empat tempat yang menjadi sasaran kami pada tahun ini yaitu Kali Code, DPW ITMI DIY, Pesantren Waria AL-Fatah dan ODGJ Gelimas Jiwo Bantul," kata perempuan yang telah mulai membuat etalase pertama gerakan Tempat Nasi Gratis Jogja pada 2019.
Di sisi lain, Kampung Code yang menjadi lokasi pembagian paket buka bersama ini telah memiliki sejarah panjang di Kota Yogyakarta. Pasalnya, kampung yang berada di bantaran Sungai Code tersebut pada sekitar 1980-an pernah mendapat pendampingan dari YB Mangunwijaya.
baca juga: Kisah Diaspora Indonesia Jalani Puasa Terlama di Dunia
Veronica mengatakan, pembagian tersebut juga menggandeng komunitas Grab di Yogyakarta.
"Selama ini kami terbantu keberadaan Grab dan memang mereka minta diikutsertakan jika ada kegiatan sosial," kata dia.
Soenah (70 tahun) tampak gembira ketika paket buka puasa itu sampai ke tangannya. Ia pun mengaku, selama empat hari puasa ini baru kali ini mendapat buka puasa. Namun, untuk bantuan bahan pokok, ia sudah pernah menerima.
"Senang sekali. Ini berkah dan rejeki untuk berbuka. Saya puasa," tutup nenek berusia 70 tahun dan mengaku sudah divaksin Covid-19. (OL-3)
Di Kelompok Umur (KU) 12, SD Kanisius Duwet menjadi juara setelah menang atas MIS Al Islamiyah Grojogan.
Keberadaan Kopi Sleman pun diharapkan dapat semakin mendukung iklim pariwisata di kabupaten yang berada di kaki Gunung Merapi sisi Selatan.
DINAS Kesehatan Kota Yogyakarta menemukan satu kasus covid-19.
Sebanyak 351 penari terpilih dari Sabang sampai Merauke, kini memasuki masa karantina dan mengikuti latihan intensif untuk mempersiapkan pertunjukan Pagelaran Sabang Merauke.
GO Lucky Bike hanya tersedia untuk tamu Kotta GO Yogyakarta menjadikannya pengalaman eksklusif yang tak bisa Kottalites temukan di tempat lain.
Total ada 1.299 penggerobak sampah dan pasukan kuning DLH Kota Yogyakarta.
Dengan vaksinasi yang tepat dan gaya hidup yang sehat, para lansia dapat menikmati masa tua yang lebih aktif, mandiri, dan penuh semangat.
Secara rata-rata usia harapan hidup di Sleman baik laki-laki maupun perempuan mencapai 75,26 tahun.
Hari Kesadaran Kekerasan terhadap Lansia Sedunia diperingati WEAAD pertama kali diperingati pada 15 Juni 2006 dan diakui oleh PBB.
Kedatangan Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti siang ke RS Pratama Yogyakarta bertujuan untuk meninjau layanan BPJS Kesehatan di Rumah Sakit (RS) Pratama Yogyakarta.
Untuk memastikan kesehatan kelompok lansia, diperlukan peningkatan layanan kesehatan dasar, program kesehatan yang terintegrasi, dan pembangunan lingkungan yang ramah bagi lansia.
Lonjakan terbaru kasus covid-19 di sejumlah negara di Asia kembali menghadirkan tantangan kesehatan masyarakat yang harus segera ditangani.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved