Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
USKUP Ruteng Mgr Siprianus Hormat mengeluarkan lima panduan memilih bupati dan wakil bupati di Kabupaten Manggarai dan Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Panduan itu tertuang dalam Surat Gembala yang dikeluarkan di Ruteng, Rabu (2/9). Adapun lima panduan untuk pemilih itu adalah sebagai berikut:
Pertama, pilihlah pemimpin yang memiliki pikiran, perasaan, dan hati untuk rakyat.Temukanlah pemimpin yang berkomitmen mengikuti gaya kepemimpinan Yesus yang datang bukan untuk dilayani tetapi untuk melayani.
Kedua, pilihlah pemimpin yang berkompeten dan berintegritas. Berkompetensi berarti dia memiliki kemampuan untuk memimpin, mengayomi, dan menggerakkan masyarakat dalam mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan bersama. Berintegritas berarti dia mampu memimpin berlandaskan prinsip dan nilai kebenaran, kejujuran, keadilan dan solidaritas.
Baca juga: Elektabilitas Calon NasDem Tertinggi di Pilkada Timor Tengah Utara
Ketiga, pilihlah pemimpin yang memiliki komitmen mendalam terhadap martabat pribadi manusia dan keutuhan ciptaan (ekologi). Dewasa ini sangat dibutuhkan pemimpin yang bervisi pembangunan holistik dalam dimensi sosial, ekonomi, politik, budaya, ekologi dan spiritual serta memperjuangkan harkat dan martabat pribadi manusia, terutama yang miskin dan terlantar.
Keempat, berani menolak politik primordial dan SARA, yang memilih pemimpin hanya karena adanya ikatan kekerabatan, suku, agama,ras dan antargolongan.
Kelima, berani menolak “politik menghalalkan segala cara”, terutama “politik uang” yang memilih calon hanya karena bayaran tertentu atau tergiur oleh janji politis yang mendatangkan keuntungan material.
Uskup Sipri juga menyampaikan harapan kepada pasangan calon dan tim sukses mereka. Ada enam harapan dia.
Pertama, berkompetisilah secara sportif dan memperjuangkan kehidupan politik dalam semangat dan nilai-nilai Kristiani; kedua, berkomitmen untuk setia kepada Pancasila dan UUD RI tahun 1945, serta kebajikan-kebajikan luhur tradisi Manggarai; ketiga, berkampanye bersih tanpa mengumbar kebencian, menyebar berita bohong, dan mempolitisasi SARA;
Keempat, berkomitmen memperjuangkan kepentingan umum dan kepentingan Gereja Lokal Manggarai; kelima, berkomitmen menolak kolusi, korupsi dan nepotisme; dan keenam, berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan menghormati martabat calon lain.
Harapan Uskup Sipri untuk penyelenggara Pilkada, yaitu KPUD, Bawaslu, aparat keamanan. Pertama, menjalankan tugas secara profesional, jujur, netral dan bertanggung jawab; kedua, melayani masyarakat, para calon dan partai politik secara baik; ketiga, memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat terkait Pilkada sebagai bentuk edukasi politik; dan keempat menegakkan kode etik penyelenggaraan pilkada secara konsisten.
Tidak lupa Uskup Sipri mencantumkan larangan untuk para pastor dan suster. Pertama, tidak diperkenankan terlibat dalam politik praktis seperti menjadi tim pemenangan calon tertentu; kedua, menolak terjadinya politisasi perayaan liturgi, penggunaan rumah ibadat, sarana dan prasana paroki atau stasi demi kepentingan politik tertentu; ketiga, berkewajiban untuk secara aktif melakukan pencerahan kepada umat dan kontenstan Pilkada tentang proses demokrasi yang tepat dan bertanggung jawab.
Menurut Uskup Sipri, Pilkada bukan saja sebagai peristiwa politik, tapi juga peristiwa iman, untuk membebaskan kaum miskin dan tertindas.
“Pemimpin politik adalah pelayan bonum commune (kesejahteraan umum), yang menjadi bagian utuh dari misi pembebasan Yesus,” katanya. (OL-1)
Abdul menjelaskan, penyidik belum menahan tersangka karena pemeriksaan akan dilanjutkan.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Yalimo, Papua sebagai penyelenggara pemilu dituding telah melakukan pelanggaran etik.
PAGUYUBAN Nusantara Yalimo Bangkit meminta MK untuk tidak mematikan suara rakyat Yalimo, dengan putusan yang semestinya
DEWAN Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memberhentikan dua anggota KPU Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) dari jabatannya.
Pilkada Serentak 2020 di 270 daerah tercatat sukses, meski dalam kondisi pandemi COVID-19. Pengalaman itu menjadi rujukan untuk penyelenggaraan berbasis manajemen risiko Pemilu 2024.
Ppartai politik juga harus ambil bagian dalam mendinginkan suasana dan mengajak pendukungnya untuk bisa menerima putusan MK.
Pemkab Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Rokok Ilegal untuk meningkatkan efektivitas penindakan dan penegakan hukum.
Rencana pemanfaatan potensi panas bumi yang ada di Wae Sano dapat dilihat dari keberhasilan pemanfaatan geotermal di Dieng (Jawa Tengah) dan Patuha (Jawa Barat).
PENYELENGGARAAN perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan menjadi perhatian Ombudsman Republik Indonesia untuk terus dioptimalkan.
PENGAWAS tempat pemungutan suara (PTPS) Pilkada serentak 2024 di Kecamatan Pacar, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) kesulitan akses jaringan internet untuk mendaftar Siwaslih.
Sebanyak 32 guru dan 64 siswa dari 25 sekolah di Manggarai Barat berpartisipasi aktif dalam program yang memberikan pelatihan di bidang numerasi secara mudah dan menyenangkan.
Manggarai Barat, kabupaten di ujung barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur membutuhkan pemimpin baru untuk menunjang kemajuan pariwisata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved