Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
GERAK cepat anggota Polri memberikan rasa aman kepada masyarakat di kawasan Timika, Papua.
Hal itu terlihat ketika mereka melakukan evakuasi sekitar 800 anggota masyarakat pegunungan wilayah Timika, Papua, ke Kota Timika. Pasca aksi penyerangan dan penembakan Polsek Tembagapura oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Senin (2/3), membuat masyarakat ikut terdampak.
Dalam siaran pers yang dilansir Mabes Polri di Jakarta, Jumat (6/3), Polri menyebutkan kehadiran anggota-anggotanya itu karena ada ketakutan dan keresahan masyarakat akibat teror KKB. Kekejaman serta intimidasi sering dialami masyarakat pegunungan Timika, Papua. Untuk itulah penduduk di wilayah pegunungan Timika meliputi Desa Utikini, Desa Banti, dan Desa Kimbely
Langkah evakuasi ini diawali ketika pada pukul 05.00 WIT personel piket dan siaga Polsek Tembagapura melihat 30 orang pegunungan Timika melewati jalur dari Utiikini menuju Polsek Tembagapura. Kapolsek Tembagapura AKP Hermanto menuturkan, masyarakat meminta perlindungan karena ada intimidasi pihak KKB.
"Suasana di kampung sudah tidak nyaman, terkait adanya KKB yang sudah menempati dan mengganggu masyarakat. Bahkan mereka meminta makanan dengan paksa dan tak segan menodongkan senjata ke arah warga," ujar AKP Hermanto seraya menambahkan kalau pihaknya bekerja sama dengan Satgas Ops Nemangkawi Polri dan jajaran Polda Papua dalam melakukan evakuasi tersebut.
AKP Hermanto menuturkan hingga pukul 18.00 WIT ada sekitar 800 warga yang mengungsi terdiri dari anak-anak, wanita, pria. Para pengungsi dari Kampung Longsoran, Kampung Batu Besar, dan Kimbeli. Kemungkinan masih akan ada lagi pengungsi dari Kampung Banti.
"Selanjutnya di Timika sudah disiapkan sejumlah truk untuk mengantar hingga ke kediaman mereka di Kota Timika seperti ke (wilayah transmigrasi) SP 5, (wilayah transmigrasi) SP 12, Kampung Kwamki, dan daerah lain," imbuh AKP Hermanto.
Di sisi lain warga pun mengapresiasi aksi gerak cepat aparat kepolisian.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak polisi yang sudah jaga dan kasih kami makan, sekaligus antar kami ke Kota Timika. Di kampung kami takut dan tidak aman. Kasihan anak-anak kami," ungkap Agus Beanal, tokoh pemuda Wabanti. (RO/O-2)
ANGGOTA Komisi XIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas, menyoroti masih maraknya tambang ilegal di Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua Barat.
TNI mengerahkan sejumlah Helikopter Caracal untuk menjemput mereka beserta orang tuanya yang tinggal di pelosok, pedalaman hutan dan pegunungan yang sulit dijangkau.
Dengan meningkatnya kapasitas penyaluran kredit yang terjamin, peluang ekonomi masyarakat Papua pun terbuka lebih luas.
Selain MBG, Pemprov Papua Tengah juga mengimplementasikan pemberian Makanan Tambahan dan BLT untuk balita, Cek Kesehatan Gratis, pembentukan 1.045 koperasi desa.
KETUA Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempur Papua, Panji Agung Mangkunegoro menuding aparat kepolisian melakukan penganiayaan terhadap dirinya saat aksi di Bandara Sentani, Papua
Para peserta merupakan mahasiswa baru yang diterima melalui jalur kerja sama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Mappi, Papua Selatan dan UNJ.
DI bawah guyuran hujan lebat, Pemerintah Kabupaten Yahukimo bersama Forkopimda tetap menggelar upacara Taptu dengan khidmat pada Sabtu (16/08) sore, sebagai rangkaian HUT ke-80 RI
Rangkaian kegiatan peringatan 17 Agustus tahun ini dipusatkan di Monas, serupa dengan penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya.
POLRI menggelar Tactical Floor Game (TFG) Operasi Terpusat Merdeka Jaya 2025 di Aula Gedung BPMJ Polda Metro Jaya, Kamis (14/8) untuk persiapan pengamanan HUT ke-80 RI.
Ada korban dari polisi dan masyarakat dalam aksi unjuk rasa di Pati. Ada 38 orang yang saat ini sedang diobati di Rumah Sakit Soewondo. Sebagian besar sudah pulang dari rumah sakit.
Biro Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PID) Divisi Humas Polri AKP Tyan Ludiana Prabowo mengatakan, kegiatan tersebut menjadi penting lantaran peran humas yang kian krusial.
Sejak 8 Agustus 2025, ribuan kilogram beras telah disalurkan kepada masyarakat di berbagai kabupaten/kota di Lampung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved