Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Polisi Selidiki Pria yang Jatuhkan Anak dari Motor di Jaktim

Media Indonesia
28/1/2025 08:29
Polisi Selidiki Pria yang Jatuhkan Anak dari Motor di Jaktim
Ilustrasi(ANTARA/Ardika)

Kepolisian masih menyelidiki pria pengemudi motor berpelat merah yang diduga melakukan tabrak lari hingga menjatuhkan anak dari atas motor di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Sebelumnya muncul video viral di Instagram @kabar.jaktim yang memperlihatkan pria menaiki motor pelat merah dan membawa seorang anak duduk di depannya. Lalu pria itu menendang dan menjatuhkan anak di belakangnya.

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly di Jakarta, hari ini,  menjelaskan Kepolisian mengalami kesulitan melakukan penyelidikan lantaran tangkapan kamera pengawas (CCTV) pelat nomor pelaku buram.

"Masih penyelidikan ya. Dari CCTV, pelat nomornya blur (buram). Jadi kami masih  menyelidiki lebih lanjut," kata Nicolas saat dikonfirmasi.

Pihak kepolisian juga sudah mengecek langsung ke tempat kejadian perkara (TKP) sebagai tindakan penyelidikan kasus yang terjadi pada Jumat (17/1) siang.

Nicolas menjelaskan, seorang pria pengendara motor berpelat merah itu diduga melakukan tabrak lari terhadap bocah di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Setelah melakukan tabrak lari, pria tersebut meminta agar masalah ini diselesaikan secara kekeluargaan. Warga meminta korban agar dibonceng oleh pelaku untuk sama-sama ke rumah korban dan menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Di tengah jalan, korban digeser-geser oleh terlapor agar duduknya korban di ujung belakang jok sepeda motor sehingga pada saat sudah di ujung jok tersebut, terlapor menendang kaki kiri korban dan menancapkan gas sehingga korban terjatuh," jelas Nicolas.

Pada saat korban terjatuh, pelaku juga sempat menoleh ke belakang untuk melihat korban namun pelaku pelaku langsung meninggalkan korban dan menghilang.

"Terlapor juga sempat menoleh ke belakang untuk melihat korban, namun  tidak berhenti dan malah tetap mengendarai kendaraannya dan menghilang," ujar Nicolas.

Nicolas menyebut para saksi di tempat kejadian perkara juga tidak mengetahui kejadian ini karena posisi mereka berada di depan pelaku. "Para saksi tidak mengetahui kejadian tersebut karena berada di posisi depan," ucap Nicolas.(Ant/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya