Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

7 Remaja Ditangkap, Mau Tawuran dengan Senjata Tajam di Jakarta Barat

Ficky Ramadhan
16/7/2024 10:55
7 Remaja Ditangkap, Mau Tawuran dengan Senjata Tajam di Jakarta Barat
Ilustrasi(Antara)

Polisi membubarkan tawuran remaja di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (16/7). Tujuh remaja diamankan berikut dengan barang bukti seperti molotov, senjata tajam dan lain-lain.

Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP M Hari Agung Julianto mengatakan aksi kenakalan remaja tersebut terjadi di Jalan Kemanggisan Jaya 65, Palmerah, Jakarta Barat pada pukul 04.00 WIB dini hari.

Awalnya, Tim Patroli Perintis Presisi (TP3) Polres Metro Jakarta Barat mendapatkan informasi warga terkait adanya tawuran di Jalan Kemanggisan Jaya. Tim patroli kemudian datang ke lokasi untuk membubarkan pelaku tawuran tersebut.

Baca juga : Polisi Tangkap Delapan Remaja yang Mau Tawuran

"Menindaklanjuti informasi tersebut, TP3 segera bergerak menuju lokasi. Setibanya di tempat kejadian, mereka menemukan sekelompok remaja yang diduga hendak melakukan aksi tawuran," ujar Agung melalui keterangan tertulis, Selasa (16/7).

Sejumlah pelaku lari kocar-kacir saat melihat kedatangan polisi. Namun, tujuh pelaku berhasil ditangkap.

"Anggota TP3 berhasil mengejar dan mengamankan tujuh remaja yang terlibat dalam aksi tersebut," tuturnya.

Baca juga : Polisi Tangkap 5 Remaja Hendak Tawuran di Jakarta Selatan

Selain mengamankan para remaja, petugas juga menyita berbagai barang bukti yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran tersebut. Antara lain enam buah celurit, dua buah senjata tajam jenis corbek, satu buah plat besi, satu buah petasan, dan dua buah bom molotov.

Saat ini ketujuh remaja tersebut diamankan di Polsek Palmerah. Mereka akan diproses lebih lanjut terkait kepemilikan senjata tajam dan molotov.

Lebih lanjut, Agung mengatakan, peran aktif masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan lingkungan. Agung pun mengimbau agar para orang tua mengawasi anak-anaknya terutama pada malam hari.

"Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk terus berperan aktif dalam memberikan informasi terkait potensi gangguan keamanan di wilayahnya. Dengan kerjasama yang baik antara masyarakat dan kepolisian, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif," tuturnya. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya