Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Bahtiar Disebut Penuhi Kriteria Jadi Pj Gubernur Jakarta 

Mediaindonesia.com
03/9/2022 18:42
Bahtiar Disebut Penuhi Kriteria Jadi Pj Gubernur Jakarta 
Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar(ANTARA/Muhammad Adimaja)

DIREKTUR Jenderal (Dirjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar tengah menjadi buah bibir. Pasalnya, dia memiliki kriteria yang lengkap untuk menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta mengantikan Anies Baswedan, yang akan purnatugas pada 16 Oktober.

“Karena itu, sosok Pj Gubernur DKI haruslah sosok yang mampu menjaga stabilitas politik maupun sosial, sehingga roda pemerintahan dan pelayanan tetap berjalan baik,” kata Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS, Sabtu (3/9).

Beredar sejumlah nama calon Pj Gubernur DKI di antaranya adalah Kepala Sekretariat Kepresidenan Heru Budi Hartono, Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali, dan Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Bidang Informasi dan Komunikasi Politik, Juri Ardiantoro.

Baca juga: Dukung Anies, SKI Sambangi DPW NasDem dan PKS di Jateng dan Yogyakarta 

Namun, menurut Fernando, sejumlah kriteria perlu dimiliki oleh Pj Gubernur DKI. Misalnya, memiliki kapasitas yang memadai karena tantangan yang dihadapi begitu kompleks.

Terlebih, DKI Jakarta merupakan barometer perpolitikan nasional sehingga stabilitas politik perlu dijaga. Selain itu, DKI memiliki penduduk yang multikultur dengan kehidupan sosial masyarakatnya yang penuh dinamika.

Dengan kompleksitas masalah yang begitu besar, Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus berhati-hati dalam menempatkan seorang Pj Gubernur DKI. Tentunya seorang Pj Gubernur harus mempunyai pengalaman birokrasi dan netral.

“Saya melihat Bahtiar, yang saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, bisa mengemban amanah untuk menjadi Pj Gubernur DKI,” tegasnya.

Fernando mengungkapkan Bahtiar juga mampu mengendalikan stabilitas politik dan sosial di Jakarta. Itu termasuk dalam membangun komunikasi di internal pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga pusat.

Selain itu, sebagai seorang ASN, Bahtiar dinilai memegang teguh sikap netral, sehingga sosoknya dapat diterima semua pihak.

“Tidak banyak pejabat tinggi madya yang memiliki kapasitas dan kualifikasi seperti Pak Bahtiar. Tapi tentunya semuanya dikembalikan kepada Pak Jokowi,” ungkapnya.

Di bawah komando Bahtiar, Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Ditjen Polpum) Kemendagri, pernah meraih nilai terbaik pada Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Semester I Tahun Anggaran 2022.

Hal itu berdasarkan piagam penghargaan yang diberikan oleh Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta IV, Saor Silitonga kepada Ditjen Polpum usai mengantongi nilai IKPA tertinggi sebesar 99,16 poin. 

Penghargaan IKPA ini terbagi dalam tiga kategori, yaitu Pagu Jumbo (Rp100 miliar ke atas), Pagu Besar (Rp30 miliar sampai dengan kurang dari Rp100 miliar), Pagu Sedang (Rp5 miliar-30 miliar) dan Pagu Kecil (kurang dari Rp5 miliar).

Bahtiar juga pernah dipercaya Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian untuk menduduki jabatan sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Kepulauan Riau (Kepri). (RO/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya