Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Anies Ubah Nama RSUD di Jakarta Jadi Rumah Sehat

Arbida Nila
03/8/2022 11:39
Anies Ubah Nama RSUD di Jakarta Jadi Rumah Sehat
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah)(ANTARA/M Risyal Hidayat)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan mengganti nama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di enam wilayah DKI Jakarta menjadi Rumah Sehat. Peresmian perubahan nama itu dilakukan di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (3/8).

Penggantian nama menjadi rumah sehat bertujuan untuk mengubah pandangan masyarakat yang datang ke lokasi yang sebelumnya bernama rumah sakit itu. 

Anies berharap masyarakat yang datang ke rumah sehat bukan lagi karena sakit tapi karena ingin sehat. Sehingga rumah sehat tidak hanya didatangi dalam keadaan sehat saja melainkan ketika dalam kondisi sehat.

Baca juga: Anies: Banding soal UMP DKI untuk Ciptakan Rasa Keadilan

“Nah, kita ingin mengubah jadi rumah sehat untuk Jakarta. Karena kita ingin jadikan rumah ini untuk hidup sehat datang ke RS karena ingin sehat bukan sembuh, karena syarat sembuh harus sakit dulu,” ujar Anies.

Anies mengatakan penggantian nama ini juga memerlukan transformasi. Jika dahulu orientasi merujuk pada kuratif dan rehabilitatif, saat ini, pihaknya ingin melakukan transformasi promotif dan preventif saat masyarakat datang ke rumah sehat. 

Rumah sehat ini, lanjut Anies, diharapkan secara serius memberikan porsi yang cukup untuk kegiatan preventif dan promotif di fasilitasnya.

“Jadi kita melakukan transformasi kita ingin RS bukan mengurusi kuratif dan rehabilitatif tapi juga promotif dan preventif,” tegas Anies saat Pencanangan Penjenamaan Rumah Sehat untuk Jakarta, Rabu (3/8).

Lebih lanjut, terkait penggantian nama rumah sakit menjadi rumah sehat, Pemprov DKI Jakarta akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

“Tentu akan ada sosialisasi masif, kan ini sudah dicanangkan secara terbuka supaya bagian dari sosialisasi,” ucap Anies.

Sementara itu, rumah sehat hanya milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Sedangkan, Anies mengatakan perubahan nama rumah sakit swasta ke rumah sehat merupakan kebijakan Kementerian Kesehatan.

“Nanti dengan kementerian kesehatan kalo itu,” pungkasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya