Headline

Kemenlu menyebut proses evakuasi WNI mulai dilakukan via jalur darat.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Kemendikbudristek Sebut Ada Klaster PTM, Disdik DKI Akan Cek Data

Putri Anisa Yuliani
23/9/2021 12:01
Kemendikbudristek Sebut Ada Klaster PTM, Disdik DKI Akan Cek Data
Siswa kelas 4 mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di SDN 05 Meruya Utara, Jakarta, Senin (6/9/2021)(MI/RAMDANI)

KEPALA Bidang SMP-SMA Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Putoyo, mengatakan akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) terkait data temuan adanya klaster penularan covid-19 di sekolah selama pembelajaran tatap muka (PTM).

"Kami koordinasi dengan Dinkes DKI untuk menyisir sekolah-sekolah ini karena datanya di kami untuk 25 sekolah, kami belum ada data rinci. Datanya belum dapat. Ini kan survei Kemendikbudristek. Kami akan mencoba dengan mereka untuk melihat sekolah-sekolah mana yang dinyatakan seperti itu," kata Putoyo saat dikonfirmasi, Kamis (23/9).

Ia mengungkapkan, Disdik DKI juga terkejut dengan data tersebut. Sebab, selama melakukan PTM terbatas sejak 30 Agustus hingga saat ini maupun pada uji coba PTM yang dilakukan pada April lalu, tidak ditemukan klaster covid-19 di sekolah

Baca juga: PSI Sebut Giring Ungkap Kebenaran bukan Sebar Kebencian.

"Belum ada kalau kasus klaster di kami. Makanya kami agak kagek mendengar. Jadi langsung berkoordinasi dengan Dinkes," tuturnya.

Data dari Kemendikbud-ristek pun kurang jelas menurut Putoyo. Sebab, dalam situsnya, Kemendikbud-Ristek tidak menjelaskan periode survei dilakukan.

"Itu kita yang nggak tahu situasi yang ada di Kemendibud-Ristek. Ini saya harus konfirmasi data ini berasal dari mana saja gitu. Tadinya sedang kita coba telusuri karena memang kami tidak mendapatkan itu selama kita melaksanakan PTM terbatas ini," pungkasnya.

Sebelumnya, menurut data Kemendikbud-Ristek melalui sekolah.data.kemdikbud.go.id., per Rabu (22/9), terdapat 25 klaster saat PTM dari total 899 responden sekolah.

Sebanyak 227 pendidik dan tenaga kependidikan dilaporkan terinfeksi covid-19. Sementara untuk peserta didik yang terinfeksi berjumlah 241 orang.

Hingga saat ini, total klaster yang telah terbentuk saat PTM secara nasional telah mencapai 1.299 klaster dari 46.892 responden sekolah. Sementara total pendidik dan tenaga kependidikan yang terinfeksi mencapai 7.285 orang dan 15.655 peserta didik. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : HUMANIORA
Berita Lainnya