Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Anies: Penanganan Pandemi Covid-19 Masih Prioritas Hingga 2021

Putri Anisa Yuliani
26/11/2020 15:20
Anies: Penanganan Pandemi Covid-19 Masih Prioritas Hingga 2021
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mendatangi Mapolda Metro Jaya.(Antara/Hafidz Mubarak)

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menyerahkan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUAPPAS) 2021 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.

Dalam rapat paripurna, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan penanganan pandemi covid-19 masih menjadi fokus dalam dalam KUAPPAS tahun depan.

“Penyusunan APBD 2021 masih terfokus pada penanganan pandemi covid-19. Kita belum bisa memperkirakan dan mengetahui secara pasti, apakah pandemi berakhir pada 2021 mendatang. Untuk itu, akan ada penyesuaian anggaran di 2021,” ungkap Anies, Kamis (26/11).

Baca juga: Polisi Naikkan Kasus Kerumunan Rizieq di Bogor ke Penyidikan

Lebih lanjut, dia memaparkan kebijakan umum dalam rancangan tersebut. Itu mencakup kebijakan pendapatan daerah, belanja daerah dan pembiayaan daerah. Menyoroti pendapatan daerah, akan diarahkan pada peningkatan pendapatan asli daerah. Serta, pengelolaan dana transfer dan peningkatan sumber lainnya.

Untuk belanja daerah, kata Anies, akan diarahkan pada pencapaian visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur, sebagaimana tercantum dalam RPJMD 2017-2022. Di antaranya, mendorong kegiatan yang bersifat strategis, implementasi strategi pembangunan dan memenuhi kewajiban penyediaan anggaran pendidikan.

Kemudian, mengalokasikan anggaran pada sektor yang menyentuh masyarakat, serta memberikan bantuan dalam bentuk subsidi, hibah, bansos dan belanja yang menunjang pertumbuhan ekonomi. Lalu, peningkatan lapangan kerja, pengentasan kemiskinan, dukungan pada kebijakan nasional dan penanggulangan dampak pandemi covid-19.

Baca juga: Denda Pelanggaran PSBB di DKI Capai Rp5 Miliar

“Selanjutnya untuk pembiayaan daerah, sumber penerimaan pembiayaan pada 2021 direncanakan berasal dari sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) 2020. Berikut penerimaan pinjaman daerah Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan penerusan pinjaman dari pemerintah untuk proyek MRT,” jelas Anies.

Adapun total KUAPPAS 2021 mencapai Rp82,5 triliun, atau meningkat sebesar 30,4% dibandingkan APBD-Perubahan 2020. Pemprov DKI menargetkan pendapatan daerah 2021 sebesar Rp72,2 triliun.

Sementara itu, belanja daerah ditargetkan sebesar Rp72,98 triliun, yang mencakup belanja operasi, belanja modal, belanja tak terduga dan belanja transfer. Raperda APBD 2021 diharapkan segera dibahas dengan cepat dan tepat, agar dapat dimplementasikan.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya