Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
HARI ini, Senin (14/9) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan lonjakan kasus virus korona (Covid-19) di ibu kota. Langkah pengucian ketat tersebut merupakan yang kedua kalinya sejak Mei lalu.
Dari pantauan Media Indonesia, sejumlah ruas jalan utama di ibu kota masih ramai dipadati kendaraan. Pada jam-jam sibuk saat pulang kerja, jalan Pasar Senen, Salemba Raya, hingga Pramuka masih terpantau ramai lancar.
Ditemui di lapangan, Rein (29), seorang karyawan swasta mengatakan work from home (WFH) sudah diterapkan di kantornya. Sebagai kolektor, dirinya memgakui sudah diarahkan untuk tidak ke kantor.
"Tidak diijinkan ke kantor. Kami di arahkan langsung visit ketemu debitur," ungkapnya seusai mengunjungi klien.
Di hari pertama PSBB, dia masih manjalankan aktivitas seperti biasa. Namun, diwajibkan untuk tetap mematuhi protokol Covid-19.
"Ada la, jaga jarak, pake masker, tidak bersentuhan dengan orang. Sesering mingkin cuci tangan setelah beraktivitas," tambahnya.
Sementara itu, Evelin (30) mengatakan bahwa dirinya masih diminta untuk bekerja di kantor di hari petama PSBB. Akan tetapi, sudah ada kebijakan WFH selama masa penguncian ini.
"Sebenarnya kami sudah WFH, jadi di kantor itu yang kerja benar-benar hanya 25% dari karyawan normal, sisanya WFH," ungkapany.
Dia menambahkan bahwa dal seminggu, karyawan diarahkan untuk masuk kantor secara bergantian. Hal itu untuk mengurangi aktivitas kerja di kantor dengan tetap memastikan operasionalnya terus berjalan.
"Seminggu 3 kali masuk. Tapi kalau saya posisi admin 2 kali masuk. Saya masuk sekalian kontrol kantor," kata karyawan swasta itu.(OL-4)
Memasuki siang hari, sebagian besar Jakarta mulai turun hujan kecuali Jakarta Barat yang akan berawan dan Kepulauan Seribu yang akan turun hujan disertai petir.
Kampanye besar bertajuk #JagaJakarta dapat menjadi salah satu pendekatan.
RENCANA pemberlakuan Car Free Night (CFN) di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin masih digodok oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Masih dibutuhkan pendekatan dan pembahasan lebih lanjut dengan berbagai pihak, termasuk DPRD DKI Jakarta.
Yanuar Jak menjelaskan, terkait topik paling hangat di kalangan RS saat ini, yaitu klasifikasi RS berbasis kompetensi, pihaknya aktif melakukan edukasi dan pelatihan.
Seminar dan Workshop Perumahsakitan PERSI Wilayah DKI Jakarta ke-5 & IRSJAM Expo 2025 dibuka Selasa (24/6) di Jakarta.
Masyarakat yang sudah terlanjur mudik diminta tidak kembali ke Jakarta. Tujuannya agar penyebaran covid-19 di Ibu Kota tidak semakin meluas.
"Jika masih ada orang yang otaknya berpikir lockdown tidak lebih baik daripada social distancing, pasti lah orang itu terbawa arus politik."
Dia juga memborong dan memberikan tanggapan atas barang yang ia beli itu. Misalnya membeli sambel, ia akan mempromosikan sambel itu dengan sensasi nikmat yang ia rasakan.
Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Mataliti mengungkapkan para pedagang yang meramaikan pasar Cipulis bukan pedangan yang punya kios di pasr Cipulir. Mereka adalah PKL.
Tulus menambahkan bahwa keberlangsungan dan nasib driver harus mendapatkan perhatian serius baik dari managemen aplikator, atau bahkan dari konsumennya.
Di 33 titik itu, jelas dia, polisi akan memantau penerapan pembatasan penumpang kendaraan bermotor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved