Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Pemprov DKI Himbau Demonstrasi Diganti Audiensi

Putri Anisa Yuliani
14/8/2020 18:54
Pemprov DKI Himbau Demonstrasi Diganti Audiensi
Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Tolak Reklamasi melakukan aksi di depan Balaikota Jakarta(ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

WAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza mengungkapkan Pemprov DKI Jakarta tidak dapat melarang aksi demonstrasi untuk menyampaikan aspirasi dilakukan oleh warga.

Namun, ia menegaskan aksi demonstrasi dengan mengumpulkan banyak massa yang berkerumun memliki risiko tinggi penularan covid-19.

"Kita tidak bisa larang demo. Tapi jangan sampai, demo yang menuntut sektor ekonomi dibuka malah bisa menjadi penularan covid-19. Malahan nanti sampai ada yang meninggal dunia. Kita tidak mau seperti itu," ungkap Ariza ditemui di Balai Kota, Jumat (14/8).

Ia pun bekerja sama dengan aparat keamanan untuk menyosialisasikan bentuk penyampaian aspirasi yang lebih aman dari keterpaapran covid-19 seperti audiensi terbuka.

Audiensi terbuka dengan batasan maksimal jumlah peserta menurutnya lebih efektif. Di samping pesan yang ingin dikatakan akan lebih tersampaikan, audiensi juga aman karena bisa dilakukan dengan protokol kesehatan.

"Kami kerja sama dengan aparat kalau bisa diimbau untuk yang ingin berdemo itu melakukan audiensi saja. Kami dan Pak Gubernur ini sangat terbuka dan transparan," ungkapnya.

Ariza menegaskan Pemprov DKI tidak terutup. Pemprov DKI sangat terbuka terhadap masukan dan kritik yang konstruktif.

"Jadi silahkan semua masukan disampaikan secara bijak," tandasnya.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya