Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MARAKNYA kekerasan terhadap anak baik di rumah maupun tempat penitipan anak atau daycare perlu adanya perhatian terhadap psikologis setiap orangtua atau pengasuh.
Direktur Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi mengatakan masalah kesehatan jiwa pada umumnya dimulai dari fiksasi (kegagalan) pada masa perkembangan Jiwa. Seorang yang terfiksasi mempunyai faktor risiko yang jika tidak ditangani, pada waktunya akan berbuah menjadi gangguan jiwa.
"Skrining akan adanya faktor risiko di atas dilakukan minimal setahun sekali. Skrining dapat dilakukan di puskesmas, puskesmas pembantu, dan posyandu," kata Imran saat dihubungi, Minggu (11/8).
Baca juga : Menkes Luncurkan Portable X-Ray Pendeteksi TBC
Transformasi kesehatan yang di usung Kementerian Kesehatan memberikan titik tumpu ke pelayanan kesehatan sesuai dengan siklus hidup. Upaya kesehatan perseorangan menurut siklus hidup dimulai dari sebelum kelahiran, ibu hamil dan anak remaja, dewasa dan lansia.
"Kementerian Kesehatan telah melakukan beberapa upaya skrining dan pelatihan untuk pengasuh dan guru-guru. Melalui kegiatan ini diharapkan pengasuh dan guru-guru yang memiliki masalah kesehatan dapat terdeteksi secara dini dan dapat diberikan tindak lanjut berupa konseling oleh tenaga kesehatan dan rujukan bagi kasus yang berat," ujar dia.
Pemberian pengetahuan akan penanganan secara dini terhadap luka psikologis dalam kegiatan pelatihan P3LP bagi guru dan pengasuh akan menghindarkan mereka dari pembiaran luka psikologis yang mereka alami akan dilampiaskan kepada anak didik atau anak yang mereka asuh.
Baca juga : Kemenkes-AstraZeneca Imbau Masyarakat Skrining Kanker Sejak Dini
Dihubungi terpisah, Psikolog anak dan keluarga Mira Amir mengatakan dalam merawat anak dibutuhkan dua peran orangtua yakni ayah dan ibu. Keduanya saling menopang agar kesehatan mental dan fisik tetap terjaga.
"Bayangkan, kalau misalnya cuman ibu sendiri yang melakukan tugasnya sebagai orang tua. Minimal kalau misalnya ada dua anak balita suaminya turut serta, makanya banyak juga kondisi mental anak-anak jadi bermasalah atau pun tubuh kembangnya tidak optimal disebut namanya fatherless," kata Mira.
Oleh karena itu pemerintah menggencarkan program Keluarga Berencana (KB) karena kelahiran anak perlu direncanakan agar orang tua yang mengasuh anak juga bisa cukup istirahat, keuangan yang tepat, dan perhitungan lainnya.
"KB itu bukan hanya membatasi jumlah anak, tetapi agar anak bisa tumbuh kembang secara baik, mendapatkan kualitas pengasuhan," pungkasnya. (H-2)
Perilaku menyimpang tidak semata-mata merupakan bentuk kenakalan, melainkan "sinyal" dari ketidakseimbangan dalam ekosistem kehidupan anak.
Meskipun pertanyaan soal kapan hamil terlihat sederhana, tetapi tidak bisa dipungkiri ada beberapa perempuan yang tersinggung. Ini cara menanggapinya menurut psikolog.
Orang yang melakukan flexing biasanya ingin terlihat sukses dari apa yang dia miliki untuk membangun citra orang terhadap dirinya atau agar dia mendapat pengakuan dari komunitasnya.
SEJUMLAH anak tampak kerap memegang genital atau alat kelaminnya sehingga tak jarang orangtua merasa khawatir melihat kebiasaan tersebut. Ini penyebabnya kata psikolog.
Tawuran merupakan suatu pelampiasan yang dilakukan remaja karena kurangnya kegiatan yang bermakna pada keseharian mereka.
Psikolog Klinis dari Universitas Indonesia Teresa Indira Andani mengatakan sebaiknya anak diberikan bimbingan dari orangtua soal manfaat dan risiko media sosial ketimbang melarangnya
Deteksi dini kanker paru dengan LDCT terbukti mengurangi angka kematian hingga 24%.
Skrining Mandiri di Rumah Dapat Meningkatkan Partisipasi Perempuan
PERHIMPUNAN Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) pemeriksaan kesehatan jiwa berkala bagi peserta Program Pendidikan Dokter PPDS merupakan terobosan
Penyakit Ginjal Kronik diperkirakan akan menjadi penyebab kematian tertinggi ke-5 di seluruh dunia pada 2040.
Kesehatan jantung dianggap memiliki peran penting dalam kualitas hidup seseorang. Jantung yang sehat memastikan aktivitas harian berjalan lancar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved